Film yang diadopsi dari novel sejarah ini berkisah tentang kapten tentara Jerman, Stefan Brandt yang ditugaskan menjadi kepala keamanan kediaman pengasingan kaisar terakhir Jerman yaitu Wilhelm 2 di Belanda . Tadinya dia dikirim berperang ke Polandia namun terluka kena pecahan meriam di perutnya sehingga dia ditempatkan menjadi kepala penjaga rumah kaisar di Belanda yang baru saja dikuasai NAZI Jerman.
Dia menjalin hubungan dengan Mieke De Jong, yang ternyata orang Yahudi yang menjadi mata-mata sekutu. Di sini terlihat bagaimana mereka saling menjaga meski negara Jerman memusuhi Yahudi. Beberapa adegan dewasa muncul di film ini.
Di samping itu film ini juga menggambarkan kondisi kaisar Wilhelm 2 yang sudah 20 tahun tidak berkuasa, sikap sebagian orang Jerman sosial demokrat yang tidak suka kaisar karena dianggap menyengsarakan dan memalukan rakyat di masa lalu, sedangkan Stefan dari golongan tuan tanah dari ibunya dan golongan tentara dari ayahnya yang tidak terlalu masalah dengan kaisar.
Kaisar dan istrinya menunggu kedatangan tangan kanan Hitler, Heinrich Himmler, harap-harap cemas menanti kesempatan menjadi kaisar kembali di Berlin Jerman. Ternyata Himmler membocorkan rahasia ke Stefan dan agen NAZI kalau itu hanya jebakan, biar rakyat sendiri yang akan menghakimi. Dari situlah pelarian Stefan, kaisar dan Mieke bermula. Endingnya Mieke di London sedang hamil, dan Stefan bekerja di kantor NAZI menerima buku dari Mieke dan dikirim melalui palang merah.
Film yang menarik, meski dari novel yang belum tentu sahih kebenaran sejarahnya tetapi akting pemain, properti, dan suasananya benar-benar menarik untuk ditonton. Ada juga quote kaisar Wilhelm 2 ke Mieke, kurang lebih ” jangan bercita-cita berlebihan, karena kamu belum tentu sanggup menghadapi konsekuensinya”, menyindir tunangannya dulu, Alexandra yang masih sama-sama cucu Ratu Victoria Inggris yang ternyata memilih menikahi Tsar Romanov Rusia Nicholas 2, yang kemudian mereka semua dibunuh dalam revolusi Bohlsevik.
Film yang menarik.
