• Beranda
  • Tips Jalan-jalan Ke Hongkong, Macau, Dan Shenzen
  • Tips Liburan Ke Turki
  • Tips Memilih Dan Menginap Di Hostel
  • Tips Jalan-jalan Ke Australia
  • Tips Liburan Ke Jepang
  • Aktifkan Berlangganan Roaming Sejak di Indonesia
  • Pekan Raya Jakarta Kemayoran Update 2020
  • Menginap di Bandara Changi Singapura
  • Promo Tiket Pesawat dan Hotel
  • Menginap di Bandara Soekarno Hatta
  • About

~ Perjalanan untuk mendapatkan pencerahan

Category Archives: Malang

10 Tempat Wisata Terpopuler Di Batu Malang

02 Sabtu Jul 2022

Posted by pengingat in Bisnis, Malang, Tips, Wisata

≈ 2 Komentar

Tag

Batu, Batu Malang, Batu Secret Zoo, Biaya jalan jalan ke malang


Berdasarkan jumlah kunjungan wisatawan tahun 2019 yang tercatat di BPS, berikut 10 tempat wisata terpopuler di sekitar kota Batu Malang.

1. Selekta, pengunjung 1.394.270 orang. Tiket masuk Rp 40ribu.

View this post on Instagram

A post shared by TAMAN REKREASI SELECTA (@tamanrekreasiselecta)

2. Jatim Park 3, 803.124. Tiket Rp 30rb-Rp 160rb

View this post on Instagram

A post shared by Jatim Park 3 | Official (@jawatimurparktiga)

3. Jatim Park 2, 757.928

4. Museum angkut, 661.689

5. Jatim Park 1, 453.873

6. Wisata oleh-oleh Brawijaya, 404.469

7. Batu night spectacular BNS,     314.233

8. Pemandian air panas cangar,     189.160

9. Predator fun park, 188.344

10. Wana wisata coban rais, 186.620

Batu cocok untuk dikunjungi karena pemandangannya indah, makanan murah, udaranya sejuk dan banyak juga theme park yang keren. Cocok untuk family gathering perusahaan maupun keluarga.

Untuk menjangkaunya selain dengan transportasi pribadi (mobil, bus) juga bisa menggunakan kereta api, pesawat udara dari kota Malang, lanjut ke Batu menggunakan travel.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Tarif Khusus Kereta Api

30 Minggu Jan 2022

Posted by pengingat in Kereta api, Malang, Solo, Tips, Wisata, Yogyakarta

≈ Tinggalkan komentar

Tag

aplikasi pemesan tiket kereta api, berburu tiket murah kereta api, cara pesan tiket kereta api, diskon tiket kereta api, promo kereta api


KAI memberikan tarif khusus untuk kereta tertentu dari kota ke kota tertentu mulai 1 November 2021. Berlaku untuk kelas bisnis dan eksekutif. Pembelian 2 jam sebelum keberangkatan, di loket stasiun maupun aplikasi KAI Acces.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Pengalaman Belanja Di Tanihub

02 Kamis Sep 2021

Posted by pengingat in Bisnis, Bogor, Jakarta, Malang, Solo, Surabaya, Tips, Wisata, Yogyakarta

≈ Tinggalkan komentar

Tag

#gopaypromo, #HematpakaiGrabOVO, cara pakai OVO, festival linkaja, Gopay promo, promo Tanihub, Tanihub


Setelah pindah ke Yogyakarta, kami kesulitan untuk belanja sayur melalui aplikasi Tukangsayur.co, karena belum tersedia di Yogyakarta. Selama beberapa waktu kami mengandalkan warung sayur di sekitar rumah dan Superindo. Namun kendalanya kurang variasi/terbatas jualannya.

Nah, di Yogyakarta kami mencoba pertama kali Tanihub. Dan dalam 6 bulan terakhir ini kami sudah belanja hingga 15x. Kenapa ? Murah, lengkap, dan tinggal tunggu di rumah. Plus kemasannya kotak kardus rapi yang selalu dinanti pemulung, jadi pas buang kotak kardus tidak perlu susah buangnya, karena ada yang memerlukannya.

Untuk bulan September ini contohnya telur 1 pack isi 10 butir cuma Rp 1.950. Buah nanas Rp 5.900 (di Superindo nanas honi Rp 18.000). Selada Rp 2.000. Bahkan ada diskon Rp 40.000 tiap transaksi minimal Rp 150.000 dengan kode voucher TANIHUB99.

Berminat dan Mau voucher Rp20.000 untuk belanja pertama Anda ? Buruan klik di sini https://tanihub.page.link/w4RJ atau daftar dengan kode AGUSSQIX.

Sementara ini area pengiriman ada 5 :1. Jabodetabek, 2. Bandung-Sumedang, 3.Yogya-Solo-Semarang, 4. Surabaya-Malang-Pasuruan, 5. Bali. Biaya ongkir Rp 20.000 bila kurang dari minimal belanja. Minimal belanja supaya gratis ongkir adalah Rp 50.000, khusus Jabodetabek minimal belanja Rp 90.000. Kami bahkan pernah memesankan buah dan sayur ke keluarga yang isolasi mandiri di Malang menggunakan aplikasi Tanihub ini, dimana macam produk dan harganya bisa beda dengan harga Tanihub di kota tempat kita memesankan.

Ada diskon menggunakan kode voucher tertentu (misal AGUSSQIX) dan pembayaran menggunakan alat pembayaran yang sedang promosi (misal Gopay, OVO, LinkAja).

Bagi yang belum, buruan mendaftar, rasakan manfaat dan kemudahannya.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Pengalaman Naik Kereta Malabar

31 Kamis Agu 2017

Posted by pengingat in Bandung, Kereta api, Malang, Tips, Wisata

≈ 15 Komentar

Tag

Fasilitas kereta malabar, inovasi kereta api Indonesia, Jadwal KA malabar, kelebihan kereta bisnis, kereta api Indonesia, kereta api online, kereta bisnis, kereta eksekutif, kereta malabar, Kereta malabar eksekutif, pengalaman naik kereta Malabar, Promo tiket kereta api, tiket murah kereta api


Tiket pesawat, hotel, kereta api, sewa mobil, dan entertainment TERMURAH di Indonesia

Ini kereta yang melayani rute Bandung Malang dan sebaliknya. Terdiri dari gerbong eksekutif dan gerbong ekonomi. Di Bandung, kereta ini mengangkut penumpang dari stasiun Bandung dan stasiun Kiaracondong. Stasiun Kiaracondong biasanya menjadi pemberhentian kereta khusus ekonomi, namun karena kereta Malabar ada gerbong ekonomi, maka berhenti mengangkut penumpang di sini. Tidak terbatas penumpang gerbong ekonomi, penumpang gerbong eksekutif nya juga boleh naik/turun di stasiun Kiaracondong. Setelah mendapat tiket promo kereta api, saya berangkat dari stasiun Bandung pukul 15.45 (yg mau sholat ashar berjamaah di masjid stasiun Bandung juga masih sempat), sampai Malang pukul 07.00 keesokan harinya dengan berhenti di stasiun berikut ini:

Sore ini parkir mobil di stasiun Bandung penuh. Bahkan ada penumpang mahasiswa yang minta mobilnya diambil temannya karena tidak kebagian parkir. Saya yang tiba 2 jam sebelumnya saja harus putar-putar mencari tempat parkir, apalagi yang datangnya mendekati waktu keberangkatan. Tampaknya ramai liburan idul Adha. Sebagian sudah ambil cuti 2 hari, mulai Rabu Kamis, Jumat sudah tanggal merah Idul Adha.

Kondisi gerbong agak beda, lebih bagus daripada gerbong eksekutif Malabar beberapa tahun lalu. Seperti ini penampakannya :

– Tersedia TV di depan, kali ini banyak memutar acara hasta karya/kerajinan tangan misalnya dari bahan Compact disc bekas.

– Kursi yang bisa direbahkan, dengan pijakan kaki di depan.

– Kotak penyimpanan di atas lebih lega

– Colokan/power listrik

– Majalah “Rel” yang isinya ringan2 seperti kuliner,obyek wisata, di kota tertentu. Majalah ini tidak untuk dibawa pulang.klo ada artikel menarik tinggal foto saja.

– Bantal mini yang telah tersedia di kursi sejak keberangkatan, sedangkan selimut disediakan saat mendekati jam tidur

– AC sentral, bukan split seperti di kelas bisnis/ekonomi

Satu nilai plus Kereta Api Indonesia-KAI(meskipun tidak punya kompetitor kereta api) adalah memperhatikan trend yang terjadi di masyarakat, dibuktikan dengan adanya kereta api travel fair (KATF) beberapa waktu lalu di Jakarta Convention Center. Seakan tidak mau kalah dengan maskapai penerbangan/travel agent yang sudah berkali-kali mengadakan travel fair. Harganya pun sangat murah, misalnya gerbong eksekutif didiskon sekian persen sehingga turun harganya menjadi seharga tiket gerbong ekonomi. Tidak semua mendapat diskon, tapi adanya program ini menjadi sebuah pengalaman yang menyenangkan untuk konsumen. Bisa juga didapatkan di agen online seperti tiket.com, Traveloka, Tokopedia, Bukalapak dll. Kuncinya follow Twitter mereka.

Dan hasilnya gerbong penuh penumpang, parkir stasiun Bandung yang begitu luas tidak mencukupi lagi, karena orang berduyun-duyun naik kereta api. Idul Adha tahun lalu rasanya kereta api tidak seramai/sepenuh ini. Salut untuk kereta api, semoga tetap aman dan nyaman, serta memuaskan dalam pelayanan.

Video gerbong kereta ini bisa dilihat di video YouTube https://youtu.be/6Uu7fdj4d6g

Jumat, 12 Januari 2018

Saya kembali naik kereta Malabar ini dari Bandung ke Tulungagung. Untuk kelas bisnis tarifnya 275 ribu Rupiah. Memilih gerbong bisnis 1 kursi nomor 1A dan 1B, yang ternyata kalau ke arah timur kursi ini paling belakang dekat toilet (nomor 1C&1D ditiadakan). Enaknya adalah belakang kursi masih ada cukup ruang buat menaruh koper/tas, tak perlu dinaikkan ke atas, dan gerbong 1 dekat dengan restorasi. Tidak enaknya ada petugas kebersihan yang ngendon/nongkrong di belakang kursi sambil nge charge handphone. Kondektur, polsuska, petugas kebersihan lain sebenarnya sudah memberi isyarat buat pergi, tapi bandel aja petugas kebersihan ini. AC nya split, bukan sentral, jadi bisa di atur suhunya, tinggal hubungi customer service yang nomor handphone nya ada diujung gerbong. Cukup nyaman kereta bisnis ini mengantar saya 13 jam dari Bandung ke Tulungagung.

gerbong kereta malabar bisnis

gerbong kereta malabar kelas bisnis

Ahad, 9 September 2018

Hari ini saya naik Malabar kelas bisnis. Karena baru beli H-1 yang tersisa 1 kursi bisnis seharga 400 ribu dari Tulungagung ke Bandung, kemungkinan habis karena liburan long weekend tahun baru Muharam 1440 H yang jatuh Selasa depan. Sebagai perbandingan tiket termurah kelas bisnis untuk rute ini 270 ribu dan eksekutif 365 ribu. Jadi ini tiket bisnis seharga eksekutif. Tidak masalah, masih untung dapat tiket. Di sini sempat kebagian makanan kereta api, yaitu nasi rames / mix rice seharga 33 ribu rupiah, berisi nasi pulen, ayam rempah, perkedel kentang dengan kedelai renyah, dan sambal yang sedap mirip sambal Bu Rudy/ Bu Yudy. Naik 3000 dari harga tahun lalu https://wp.me/pSAZn-265. Saya rasa ini lebih enak daripada nasi goreng. Mungkin juga karena masih baru dikemas. Alhamdulillah. Khusus di akhir pekan, pramugari/a nya pakai kaos, celana casual dan sepatu kets serta memakai celemek, hanya sayangnya kaosnya sudah mulai terlihat kusam/tidak putih bersih lagi.

 

 

ka malabar pramugara akhir pekan
ka malabar nasi rames box
ka malabar nasi rames

Ahad, 4 November 2018

Setelah selesai urusan selama seminggu, akhirnya Ahad malam Senin kami balik ke Bandung dengan KA Malabar bisnis yang berangkat dari stasiun Tugu Yogyakarta pukul 23.30 WIB, hampir pergantian hari. Beberapa menit sebelumnya baru berangkat kereta tambahan ke Gambir.

Kami duduk di kursi 16, no 2 dari belakang di bisnis 3, adapun urutannya gerbong terdepan ekonomi 1,2,3, bisnis 1,2,3, kereta makan, eksekutif 1,2,3. Tiket saya beli 60 ribu Rupiah /orang saat KAI online travel fair bulan Oktober lalu. Padahal bulan sebelumnya, September  harga di kisaran 300-400 ribu untuk kelas bisnis.

Saat naik di Yogyakarta  kereta sudah agak penuh, begitu meninggalkan Yogyakarta kereta sudah penuh. Berhubung tengah malam tidak ada penjualan makanan, kalau perlu makan minum datang ke restorasi. Cuma ada penyewaan bantal 15 ribu dan selimut 10 ribu. Baru setelah subuh dekat Tasikmalaya ada penjualan makanan. Tiba di Bandung pukul 08.00. Alhamdulilah lancar dan selamat. IMG_20181105_075943.jpgSenin, 3 Desember 2018

Kami berangkat dari stasiun Tulungagung pukul 18.19 tepat setelah sempat sholat magrib pukul 17.46 di mushola stasiun. Tiket kelas bisnis Malabar ini kami beli seharga 60 ribu/orang, saat KAI online fair Jumat lalu (1-13 Desember 2018).

Gerbong kami di bisnis 2, kalau di stasiun Tulungagung posisinya pas di tengah lurus pintu masuk pemeriksaan tiket. Bersebelahan dengan gerbong makan. Jadi sepanjang perjalanan sering dilewati penumpang dari gerbong ekonomi dan bisnis 1 yang akan ke restorasi. Kenikmatan kelas bisnis adalah privasi yang tidak diperoleh kelas eksekutif (ada celah dengan kursi samping) dan kelas ekonomi (berhadapan dengan penumpang lain dengan kursi fixed).

Dalam perjalanan ini kami sempat beli mee on train yang sedap, yang dilengkapi dengan telur goreng, acar cabe rawit dan sayur kering. Minyak bawang goreng juga menambah sedapnya mie rebus ini.😀

mee on trains

Kami tiba di stasiun Kiaracondong Bandung pukul 08.00, atau hampir 14 jam perjalanan dari Tulungagung.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Jalan Jalan Hemat ke Kota Malang

15 Sabtu Jul 2017

Posted by pengingat in Malang, Tips, Wisata

≈ 4 Komentar

Tag

airy room malang, Biaya jalan jalan ke malang, hotel di malang, hotel murah di malang, jalan jalan ke malang, kode promo airy room, promo airy room, stasiun lempuyangan, stasiun malang, taxi online malang, tiket kereta api ekonomi, Tips hemat wisata ke malang, transportasi online di malang, traveloka


Naik Malioboro Ekspress

Jalan hemat ke Kota Malang ini berawal dari kota Yogyakarta, menggunakan kereta api Malioboro Ekspress keberangkatan jam 7.45 pagi. Dari rumah ke stasiun Tugu (YK) diantar adik dan keponakan. Yogyakarta pagi hari terlihat lengang dan perjalanan lancar. Kami naik kelas ekonomi bertarif 140 ribu Rupiah lewat aplikasi Traveloka, dimana ada diskon 25 ribu untuk pembelian tiket minimal 100 ribu, sehingga saya cukup bayar 115 ribu Rupiah/orang. Jika bersama supaya dapat diskon, buat akun masing-masing, karena diskon berlaku 1x/akun/hari. Meski ada yang kelas ekonomi tapi kereta ini tidak singgah di stasiun Lempuyangan.

Kereta pagi itu sangat penuh, tak bersisa saat berangkat dari Solo. Kebanyakan wisatawan yang hendak ke Gunung Bromo Semeru serta lokasi wisata sekitar Batu dan kota Malang. Banyak sekali backpacker asing /bule dengan backpack besarnya, taksiran saya mungkin mengisi  1/3 kapasitas penumpang dari gerbong ekonomi 1 sampai 4. Terlihat saat melintas dari gerbong 1 ke gerbong makan di belakang gerbong 4. Oh ya, makanan di kereta mulai 20 ribu untuk bakso popso yang enak, 23 ribu nasi ayam goreng pringsewu. Teh 7 ribu, kopi 8 ribu. Makanan minuman lain juga tersedia.

Setelah 8 jam perjalanan,  jam 3.45 sore kami tiba di stasiun Malang. Stasiun yang sederhana kalau tidak dibilang jelek. Arsitektur nya tidak semegah atau se elegan stasiun kereta lain.  Mungkin sudah waktunya dibangun baru. Dari pintu kedatangan langsung jalan Trunojoyo. Dari stasiun cukup jalan kaki ke Airy Room Syariah Jl Gajahmada No 17 yang berada di Morse Guest House. Jarak dari stasiun hanya sekitar 300 meter, jalan relatif sepi dan rindang.

Pengalaman naik kereta ini sendiri adalah, sempit. Turis Thailand yang ada di depan saya tampak kesakitan, karena badannya yang tambun dan besar, dan makan tempat pula. Saat sampai Sragen, guide-temannya yang orang Indonesia diminta mencarikan tiket eksekutif pulang dari Malang ke Jakarta. Saya rasa, lebih nyaman ekonomi Argo Parahyangan yang baru yang tidak berhadap-hadapan.

Menginap di Airy Room Syariah Stasiun Malang

Pertama datang, layaknya hostel/guesthouse, tampilannya sederhana, lebih sederhana dari hotel budget macam Ibis Budget, Amaris, POP Harris,  Fave dan sejenisnya. Kamar mandi agak bau, namun hilang dengan sendiri saat sudah digunakan (mungkin kesedot exhaust fan). Tampilan kamarnya lucu,  serba biru dan putih. Isinya lengkap, TV flat siaran lokal /nasional, AC,  shower panas/dingin, toilet duduk, gantungan baju, amenities (sabun, pasta dan sikat gigi, shampoo), kotak yang berisi snack dan air mineral 600 ml untuk 2 orang,  springbed nya empuk dan tebal.  Sangat nyaman dan murah  mengingat tarifnya hanya 212 ribu Rupiah yang setelah mendapat diskon 100 ribu Rupiah (promo airy room untuk anggota  baru), menjadi 112 ribu Rupiah. Syarat memasukkan kode diskon saat memesan ke website (bukan aplikasi) Airy room. Kekurangannya, pegawai penginapan lupa kasih handuk saat kami tiba sehingga pas mandi sore sempat kelabakan. Walau begitu, saya rasa ini lebih bernilai/worth it sekalipun tanpa diskon dibandingkan misal menginap di Amaris. Kami juga sempat pinjam setrika untuk merapikan  baju resepsi keesokan harinya.

sarapan
sarapan
amenities
amenities
snack dan minum
snack dan minum

Taksi

Di Malang, selain ojek, becak, taksi offline, juga sudah ada taksi online, diantaranya GoCar dan Grab. Dari 4 kali naik taksi GoCar selama di Malang ini, 3 diantaranya ketemu taksi biasa yang merangkap online dengan unit Toyota Avanza dan Toyota Limo.  Satu lagi menggunakan kendaraan pribadi Toyota Ayla dengan sopir anak baru lulus SMA. Saya rasa lebih memuaskan naik armada taksi betulan yang merangkap taksi online, karena unitnya standar dan longgar. Sekarang, semenjak pemerintah mengeluarkan batas bawah dan atas taksi online, tarifnya menjadi seperti tarif taksi biasa, yaitu 3500/km. Saya pilih pakai GoCar karena masih punya deposit di GoPay, yang memberikan diskon 20% dari biaya. Dan setelah pemakaian, ada token berisi poin yang bisa ditukar dengan hadiah. Selain itu setelah pemakaian diberikan resi/kuitansi bukti penggunaan taksi online. Bisa untuk back up kalau mau reimbursement ke kantor.

Revolusi di pemesanan tiket kereta, hotel dan taksi, membantu konsumen memilih produk yang dikehendaki. Terimakasih internet, GoCar) dan para provider (KAI, Morse Guesthouse,sopir) 🙂

Biaya (2 orang) 2 hari 1 malam

  • Kereta Malioboro Ekspress ekonomi pp 4×140 ribu – 4×25 ribu (diskon) = 460 ribu
  • Airy room Morse Guesthouse 212 ribu-100 ribu (diskon) = 112 ribu
  • Go Car 4x 24.5 ribu (jarak 7 km) -20%= 4×20 ribu = 80 ribu————————————————————————————————————————————————————————-
  • Biaya sebelum diskon = 850 ribu
  • diskon = 218 ribu
  • Biaya setelah diskon = 632 ribu (hemat 26%)

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...
← Older posts

Ikuti Kami

  • Instagram
  • Twitter
  • Facebook

Cari

Terjemahan

Kategori

  • Air Asia
  • Anadolujet
  • Ankara
  • Asian Games
  • Asuransi
  • Australia
  • Bali
  • Bandung
  • Bangkok
  • Banjarmasin
  • Batik Air
  • Batu
  • Bisnis
  • Bogor
  • Brunei Darussalam
  • Buku
  • Cappadocia
  • China
  • Citilink
  • Denizli
  • Doha
  • Emas
  • Emirates
  • Garuda Indonesia
  • Goreme
  • Ho Chi Minh
  • Hongkong
  • Hotel
  • Internet
  • Investasi
  • Islam
  • Istanbul
  • Jakarta
  • Jepang
  • Jetstar
  • Johor
  • Kereta api
  • KLM
  • Kontes
  • Kuala Lumpur
  • Kuliner
  • Kyoto
  • Langkawi
  • Lion Air
  • Lombok
  • Macau
  • Makassar
  • Malang
  • Malaysia
  • Malindo
  • Medan
  • Melbourne
  • MY Airlines
  • Olahraga
  • Olimpiade
  • Osaka
  • Palembang
  • Pamukkale
  • Pegasus
  • Penang
  • Perth
  • Qatar
  • Qatar Airways
  • Scoot Airlines review
  • Sea Games
  • Shenzen
  • Singapura
  • Solo
  • Sriwijaya Air
  • Surabaya
  • Sydney
  • Thailand
  • Tiger Air
  • Tips
  • Tokyo
  • Turki
  • Turkish Airlines
  • Umrah
  • Umroh
  • Vietnam
  • Wisata
  • Yogyakarta

Arsip

  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Februari 2020
  • Januari 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juli 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019
  • April 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019
  • Desember 2018
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • September 2018
  • Agustus 2018
  • Juli 2018
  • Juni 2018
  • Mei 2018
  • April 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Januari 2018
  • Desember 2017
  • November 2017
  • Oktober 2017
  • September 2017
  • Agustus 2017
  • Juli 2017
  • Juni 2017
  • Mei 2017
  • April 2017
  • Maret 2017
  • Februari 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2016
  • Juli 2016
  • Juni 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Maret 2016
  • Februari 2016
  • Januari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015
  • Oktober 2015
  • September 2015
  • Agustus 2015
  • Juli 2015
  • Juni 2015
  • Mei 2015
  • April 2015
  • Maret 2015
  • Februari 2015
  • Januari 2015
  • Desember 2014
  • November 2014
  • Oktober 2014
  • September 2014
  • Agustus 2014
  • Juli 2014
  • Juni 2014
  • Mei 2014
  • April 2014
  • Maret 2014
  • Februari 2014
  • Januari 2014
  • Desember 2013
  • November 2013
  • Oktober 2013
  • September 2013
  • Agustus 2013
  • Juli 2013
  • Juni 2013
  • Mei 2013
  • April 2013
  • Maret 2013
  • Februari 2013
  • Januari 2013
  • Desember 2012
  • November 2012
  • Oktober 2012
  • September 2012
  • Agustus 2012
  • Juli 2012
  • Juni 2012
  • Mei 2012
  • April 2012
  • Maret 2012
  • Februari 2012
  • Januari 2012
  • Desember 2011
  • November 2011
  • Oktober 2011
  • September 2011
  • April 2011
  • Maret 2011
  • Februari 2011
  • Januari 2011
  • September 2010
  • Mei 2010
  • April 2010

Blog di WordPress.com.

  • Ikuti Mengikuti
    • asambackpacker01.wordpress.com
    • Bergabunglah dengan 467 pengikut lainnya
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • asambackpacker01.wordpress.com
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...
 

    %d blogger menyukai ini: