• Beranda
  • Tips Jalan-jalan Ke Hongkong, Macau, Dan Shenzen
  • Tips Liburan Ke Turki
  • Tips Memilih Dan Menginap Di Hostel
  • Tips Jalan-jalan Ke Australia
  • Tips Liburan Ke Jepang
  • Aktifkan Berlangganan Roaming Sejak di Indonesia
  • Pekan Raya Jakarta Kemayoran Update 2020
  • Menginap di Bandara Changi Singapura
  • Promo Tiket Pesawat dan Hotel
  • Menginap di Bandara Soekarno Hatta
  • About

~ Perjalanan untuk mendapatkan pencerahan

Category Archives: Jetstar

maskapai murah

Most On Time Performance Airlines In The World 2019

27 Kamis Jun 2019

Posted by pengingat in Air Asia, Australia, Emirates, Garuda Indonesia, Jetstar, Lion Air, Qatar Airways, Tiger Air, Tips, Turkish Airlines, Wisata

≈ 6 Komentar

Tag

Air Asia, Air Asia Indonesia, Malaysia Airlines, maskapai tepat waktu, on time performance, OTP 2018, OTP 2019


Garuda Indonesia kembali dinobatkan sebagai maskapai paling tepat waktu dunia untuk periode Juni 2018 hingga Mei 2019. Pencapaian ini membanggakan karena prestasi ini di atas maskapai besar lainnya di dunia. Dalam peringkat 10 besar hanya Garuda Indonesia yang masuk maskapai bintang 5, lainnya maskapai kecil yang tidak banyak pesawat dan rute penerbangannya. Berikut data dari http://www.oag.com

  1. Garuda Indonesia (OTP 91,6%)
  2. Fuji Dream Airlines Japan (90, 5%)
  3. Copa Airlines Panama (90, 1%)
  4. Star Flyer Japan (90, 0%)
  5. Skymark Airlines Japan (89, 2%)
  6. Air Baltic Latvia (88, 3%)
  7. Hawaii Airlines USA (87, 8%)
  8. AirDo Japan (87, 8%)
  9. Bangkok Airways Thailand (87, 4%)
  10. Binter Canarias Spain (87, 3%)
  11. Uni Airways Taiwan (86, 5%)
  12. ANA Japan (85, 2%)
  13. Aeroflot Russia (84, 7%)
  14. Jetstar Asia Singapore (84, 6%)
  15. Qantas Airways 🇦🇺 (84, 3%)
  16. Japan Airlines (84,3%)
  17. Siberia Airlines Russia (84,2%)
  18. Air Astana Kazakhstan (84,0%)
  19. Thai AirAsia Thailand (83, 8%)
  20. Solaseed Japan (83, 7%)
  21. Alitalia Italy (83, 5%)
  22. Iberia Spain (83, 4)
  23. Delta Airlines USA(83, 4%)
  24. Azul Airlines Brazil (83, 2%)
  25. Singapore Airlines (83, 2%)
  26. LATAM Airlines Chile (83, 0%)
  27. Luxair Luxembourg (82, 8%)
  28. Sky Airlines Chile (82, 7%)
  29. Qatar Airways (82, 5%)
  30. Fiji Airlines (82, 1%)
  31. Transavia Netherlands (82, 1%)
  32. KLM Netherlands (81, 7%)
  33. IndiGo India (81, 5%)
  34. Hongkong Airlines (81, 2%)
  35. Alaska Airlines USA (80, 7%)
  36. Go Air India (80, 6%)
  37. Aeromexico (80, 5%)
  38. Spirit Airlines (80, 4%)
  39. AirAsia India (80, 2%)
  40. Caribbean Airlines Trinidad and Tobago (80, 0%)
  41. Cape Air USA (79, 9%)
  42. Volaris Mexico (79, 8%)
  43. Air Europa Spain (79, 6%)
  44. Emirates UAE (79, 6%)
  45. Aerolineas Argentina (79, 3%)
  46. Virgin Atlantic UK (79, 2%)
  47. Air New Zealand (78, 7%)
  48. Aegean Airlines Greece (78, 6%)
  49. Southwest Airlines USA (78, 3%)
  50. GOL Brazil (78, 2%)
  51. Japan Air Commuter (78, 1%)
  52. Allegiant USA (78, 0%)
  53. Air France (77, 8%)
  54. Malaysia Airlines (77, 5%)
  55. Air Serbia (77, 5%)
  56. Indonesia AirAsia (77, 4%)
  57. Westjet Canada (77, 1%)
  58. Flynas Saudi Arabia (77, 0%)
  59. Virgin Australia (77, 0%)
  60. Korean Air (77, 0%)
  61. United Airlines USA (76, 9%)
  62. American Airlines USA (76, 9%)
  63. British Airways UK (76, 9%)
  64. Finnair Finland (76, 8%)
  65. Austrian Airlines (76, 7%)
  66. AirAsia Malaysia (76, 7%)
  67. Norwegian Air (75, 9%)
  68. Eurowings Germany (75, 7%)
  69. Adria Airways Slovenia (75, 4%)
  70. SAS Scandinavian Sweden (75, 4%)
  71. Vistara 🇮🇳(75, 2%)
  72. Royal Jordanian (74, 7%)
  73. Croatia Airlines (74, 6%)
  74. Norwegian (74, 4%)
  75. Easyjet UK (74, 3%)
  76. Avianca Costa Rica (74, 3%)
  77. Jetstar Airways Australia🇦🇺 (74, 2%)
  78. Turkish Airlines (74, 0%)
  79. Middle East Airlines Lebanon (74, 0%)
  80. JetBlue Airways USA (73, 5%)
  81. Peach Japan (73, 2%)
  82. Jetstar Japan (72, 4%)
  83. LOT Poland (72, 2%)
  84. Japan Transocean Air (71, 9%)
  85. Avianca Brazil (71, 9%)
  86. Brussels Airlines Belgium (71, 8%)
  87. Oman Air (71, 7%)
  88. Swiss/Crossair Switzerland (71, 6%)
  89. Avianca Colombia (71, 5%)
  90. China Eastern Airlines (71, 4%)
  91. Air Tahiti French Polynesia (71, 3%)
  92. Cathay Pacific Airways Hongkong (70, 9%)
  93. Tarom Romania (70, 8%)
  94. Cathay Dragon Hongkong (70, 5%)
  95. Lufthansa Germany (70, 3%)
  96. Thai Airways Thailand (70, 2%)
  97. Cebgo Philippines (70, 1%)
  98. Jeju Airlines South Korea (70, 0%)
  99. Ethiopian Airlines (69, 7%)
  100. Frontier Airlines USA (69, 4%)
  101. China Airlines Taiwan (68, 9%)
  102. Air China (68, 9%)
  103. Tigerair Australia (68, 8%)
  104. Asiana Airlines South Korea (68, 5%)
  105. Silver Airways USA (68, 5%)
  106. Sun Country Airlines USA (68, 1%)
  107. Gulf Air Bahrain (67, 9%)
  108. El Al Israel Airlines (67, 6%)
  109. EVA Airways Taiwan (67, 2%)
  110. Porter Airlines Canada (66, 7%)
  111. Air Canada (66, 6%)
  112. AirAsia X Malaysia (66, 1%)
  113. Philippines Airlines (65, 8%)
  114. Saudi Arabian Airlines (64, 4%)
  115. Air Transat Canada (63, 9%)
  116. Philippines AirAsia (63, 1%)
  117. Air 🇮🇳 (62, 0%)
  118. TAP Air Portugal (61, 8%)
  119. Thai Lion Air (61, 6%)
  120. Egyptair (61, 3%)
  121. Intercaribbean Turks and Caicos Islands (60, 3%)
  122. PIA Pakistan (60,3%)
  123. Czech Airlines (59,4%)
  124. Sunwing Airlines Canada (57,8%)
  125. Cebu Pacific Airlines Philippines (56, 0%)

Bold : main airlines with number operation more 12000/year.

Iklan

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Maskapai Termurah Di Dunia

25 Jumat Mei 2018

Posted by pengingat in Air Asia, Anadolujet, Batik Air, Jetstar, Lion Air, Malindo, Pegasus, Qatar Airways, Scoot Airlines review, Sriwijaya Air, Tiger Air, Turkish Airlines

≈ 6 Komentar

Tag

maskapai termurah di dunia, tiket pesawat murah, tiket pesawat termurah


 

jetstar logo
airasia indonesia logo
airasia x logo
tiger air australia logo

Situs pencarian tiket Rome2rio.com yang berbasis di Melbourne Australia membandingkan harga per kilometer tiket pesawat ekonomi internasional selama Januari- Februari 2018 dan hasilnya menunjukkan bahwa Tiger Australia adalah yang termurah di dunia dengan tarif rata-rata USD 0,06 /km ( Rp 840/km). Ini dapat dimaklumi karena Australia adalah negara yang luas daratannya dimana untuk ke negara lain sangat jauh, destinasi wisata internasional terdekatnya tentu Bali Indonesia.

50 besar maskapai penerbangan internasional dengan tarif per KM termurah di dunia

Bagaimana dengan maskapai negara kita? Hampir semua maskapai Indonesia masuk ke dalam 50 maskapai internasional termurah di dunia. Misal Air Asia Indonesia = USD 0,08/km (Rp 1120/km), Citilink Indonesia & Lion Air = USD 0,10/km (Rp 1400/km), Batik (Malindo)& Sriwijaya Air = USD 0,11/km (Rp 1540/km), Garuda Indonesia = USD 0,12/km (Rp 1680/km). Sedangkan untuk penerbangan domestik terlihat bahwa termurah adalah Indonesia Air Asia = USD 0,09/km(Rp 1260/km), diikuti Indonesia Air Asia XT, Citilink, Batik, dan Lion Air = USD 0,10/km (Rp 1400/km), Sriwijaya Air = USD 0,11/km (Rp 1540/km), Garuda Indonesia = USD 0,17/km (Rp 2380/km), dan yang termahal Wings Air =USD 0,21/km (Rp 2940/km). Dapat dimaklumi karena Wings Air memakai pesawat baling-baling yang boros bahan bakar dibandingkan dengan jet (Boeing/Airbus).

peringkat maskapai termurah untuk penerbangan domestik tiap negara

Selain jenis pesawat yang digunakan (makin efisien/hemat bahan bakar makin murah), faktor lainnya adalah kepadatan lalu lintas (makin jarang ada penerbangan/rute perintis/tidak ada kompetitor makin mahal), gaji karyawan, harga bahan bakar, dan biaya parkir pesawat.

Temuan lainnya adalah Tiger Air (Asia) yang tarifnya naik dari USD 0,07/km (termurah no 1 di 2016) kini setelah sahamnya dijual ke Scoot-anak Singapore Airlines, namanya menjadi Scoot dengan tarif menjadi USD 0,12/km (termurah no 31 di 2018).

Bagaimana dengan maskapai terkemuka dan terbaik-10 besar dunia? Ternyata selain Garuda Indonesia ada Qatar Airways, Etihad, Emirates, Singapore Airlines, Cathay Pacific dll. Kesannya memang mewah dan mahal, tapi kalau dibagi dengan jarak tempuh terbangnya, jadinya lebih murah daripada Wings Air, Susi Air dan maskapai yang menggunakan pesawat baling-baling.

Secara keseluruhan negara dengan tiket ekonomi domestik per km termurah di dunia ada di Chile, disusul Indonesia, Turki dan India. Sedangkan termahal di Nepal, mengingat kondisi negara Nepal berupa pegunungan sehingga hanya pesawat baling-baling kecil-boros bahan bakar yang mampu menjangkau kota-kota di negara ini. Termahal berikutnya Panama, Tanzania, Maroko dan Yunani.

Pengalaman terbang ke Turki membuktikan bahwa pada saat menjelang musim dingin (Oktober-November) yang jarang wisatawan harga tiket domestik di negara tersebut sangat murah, sebaliknya saat ramai turis maupun musim lebaran, harga tiket pesawat menjadi mahal.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Itinerary dan Biaya Backpackeran ke Melbourne dan Sydney

23 Kamis Feb 2017

Posted by pengingat in Air Asia, Australia, Jakarta, Jetstar, Kereta api, Melbourne, Olimpiade, Scoot Airlines review, Singapura, Sydney, Tips, Wisata

≈ 21 Komentar

Tag

Adelaide airport, backpacker tours sydney, backpackeran ke australia, backpackeran ke melbourne, biaya makan di australia, biaya penginapan di melbourne, BIG hostel Sydney, brisbane, canberra, contoh itinerary ke australia, denpasar to melbourne by jetstar, Denpasar-Melbourne, itinerary australia, itinerary melbourne, jalan jalan ke australia, jalan jalan ke melbourne, jalan jalan ke perth, jalan jalan ke perth australia, jalan jalan ke Sydney, Jetstar, Melbourne, melbourne airport avalon, melbourne international airport, nama bandara di melbourne, Perth, qantas, skybus melbourne, skybus shuttle melbourne, sydney airport, Sydney Central station, Sydney Harbour Bridge, sydney itinerary, Sydney Opera house, tempat wisata sydney, Tiger Air, tram in melbourne, traveling ke australia pertama kali


Kunjungan ke Melbourne dan Sydney bulan lalu merupakan kunjungan kedua setelah Perth di bulan Agustus 2014 . Dari sisi biaya terhitung cukup hemat. Namun sehemat-hematnya masih di atas 8 juta Rupiah. Keberangkatan dimulai dari Bandung, dengan rute Bandung-Yogyakarta dengan kereta api Lodaya (karena ada keperluan keluarga), Yogyakarta-Denpasar naik Air Asia, Denpasar-Melbourne naik Jetstar, Melbourne-Sydney naik kereta api NSW Link dimana sempat bersimpangan dengan arah ke Canberra, Sydney-Singapura naik Scoot Airlines, Singapura-Jakarta naik Air Asia, dan Jakarta-Bandung naik bus Primajasa. Maskapai lain yang melayani rute Denpasar-Australia (Sydney/Melbourne/Darwin/Brisbane/Perth/Adelaide Airport) ada Air Asia, Qantas dan Tiger Air.

Semua wahana yang saya kunjungi kali ini gratis. Termasuk tur yang diadakan kantor walikota Melbourne dan parlemen Victoria. Jadi hanya bayar transportasi, akomodasi, konsumsi dan oleh-oleh saja, tapi pengalaman nya terasa luar biasa. Kenapa? karena baru pertama tinggal di hostel, traveling sendirian, dan dapat tiket Denpasar-Melbourne yang hanya 549 ribu Rupiah untuk penerbangan 5,5 jam. Jujur saja, lain kali pengen naik full service airline, tinggal di hotel dan traveling bersama keluarga atau teman-teman.

Berikut Itinerary saya sejak berangkat dari Bandung Jumat, 20 Januari 2017 hingga kembali di Bandung Sabtu, 28 Januari 2017 :

itinerary-and-cost-melbourne-sydney-2017

YOUTUBE

Holiday to Melbourne 2017

Scoot Airlines Sydney-Singapore

Australia Day 2017

Holiday to Sydney 2017

TULISAN TERKAIT

Tips mengurus Visa Australia

Cara memperpanjang Visa Australia

Peta Australia

Hari ke-1 : Tiba di Melbourne 

Hari ke-2 : Keliling Melbourne dan Melihat Australia Open 

Hari ke-3 : Keliling Melbourne dan Naik Kereta Api ke Sydney 

Hari ke-4 : Tiba di Sydney 

Hari ke-5 : Keliling Sydney dan Melihat Australia Day 

Hari ke-6 : Pulang ke Indonesia Melalui Singapura 

TIPS :

Tips di Sydney 

Tiket Murah ke Australia 

Biaya Makan di Australia 

Telpon Dan Internet di Australia

Menyaksikan perayaan Australia Day 

Melihat pohon tertua di Sydney 

Pengalaman naik Jetstar dari Denpasar ke Melbourne 

wp-image-294677428jpeg.jpeg

Airasia Yogyakarta-Denpasar

1-jetstar-at-tullamarine

Jetstar Denpasar-Melbourne

1-jetstar

kabin Jetstar

1-welcome-students

Myki Card

1-brighton-beach-bathing-box

Brighton Beach

1-luna-park-melbourne-2

di dalam Luna Park Melbourne

1-luna-park-melbourne

Luna Park Melbourne

1-mall-central

atap Central mall Melbourne

2-australia-open-3

Australia Open

2-liputan-tv

Terror at Melbourne

2-pinggir-sungai

Southbank Melbourne

2-tram-melbourne

Melbourne tram

3-dalam-national-galery

NGV

3-library

Victoria State Library

3-kelas-ekonomi

https://asambackpacker01.com/2017/02/01/australia-2017-3-tur-parlemen-botanic-garden-dockland-dan-naik-kereta-api-ke-sydney/

4-central-sydney

Sydney Central train station

4-luna-park-sydney

Luna Park Sydney

4-kereta-di-sydney

Sydney train

5-australia-day1

Australia Day at Sydney Opera

5-sydney-bondi-hoho

Sydney and Bondi Explorer

5-sydney-malam

Sydney CBD

wp-image-1116963891jpg.jpg

Scoot Airlines Sydney-Singapore

 

Tiket pesawat, hotel, kereta api, sewa mobil, dan entertainment TERMURAH di Indonesia ada di  sini

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Australia (1) : Welcome To Melbourne

29 Minggu Jan 2017

Posted by pengingat in Jetstar, Melbourne, Tips, Wisata

≈ 16 Komentar

Tag

Acland, brighton beach, cara ke brighton beach melbourne, central mall, coles supermarket, Denpasar-Melbourne, europa hostel, flinders station, itinerary melbourne, jalan jalan ke australia, jalan jalan ke melbourne, kfc australia, luna park, luna park ticket, Melbourne, menginap di hostel, menukar uang di Travelex, myki explorer, naik tram di melbourne, Optus, pengalaman pertama, pusat kota melbourne, solo backpacker australia, solo traveling ke australia, st kilda, telkomsel roaming, transportasi di melbourne, traveling ke australia pertama kali, tullamarine airport


Minggu, 22 Januari 2017

Jam 5.30 pagi waktu Melbourne musim panas (3 jam lebih cepat dari Denpasar) saya sudah bangun, dan menuju toilet pesawat. Sementara beberapa penumpang bangun dan minta air minum gratis. Sholat subuh sambil duduk, dan jam 7.30 pesawat sudah mulai bersiap mendarat. Terlihat pemandangan daratan Australia yang hijau kecoklatan. Sekitar Melbourne adalah hutan, padang gembala dan pabrik. Jam 7.45 pagi pesawat mendarat dengan selamat. Di Jetstar tadi sudah dibagikan kertas imigrasi termasuk check list barang bawaan.

1-t3-tullamarine
kabin Jetstar
kabin Jetstar
Jetstar Denpasar-Melbourne
Jetstar Denpasar-Melbourne
1-avod

Imigrasi lancar. Saya dikasih tahu petugasnya untuk obat pasaran seperti obat maag, tolak angin, panadol, tak perlu di declare. Keluar bandara suasananya mirip di Indonesia, ramai penjemput dan jasa taksi. Meski musim panas, suhu udara pagi itu 14 derajat Celsius, dingin, dan kering, sehingga bibir saya retak-retak, seminggu jalan tak sembuh. Galau mau ambil uang tunai di ATM atau tukar USD ke AUD buat transportasi ke kota. Akhirnya menukar 100 USD ke Travelex, cuma dapat 106 AUD (harusnya 132 AUD). Cerita saya tulis di… Lalu ke information center yang petugasnya mbak-mbak Chinese yang ramah sekali, untuk membeli kartu Myki Explorer Cars seharga 15 AUD, berisi 9 AUD buat jalan dan 6 AUD buat beli kartu. Di sini saya juga ambil tas kertas yang bertuliskan “welcome Student” yang berisi bermacam panduan dan kartu perdana Vodafone expired. Gratis. Dari sini lalu mencari tempat bus 901 mangkal. Muter-muter tidak jelas, tanya 3X baru dapat petunjuk yang jelas.

1-uang-australia
Myki Card
Myki Card

Bus 901 dan bus lainnya yang dikelola PTV (DAMRI nya negara bagian Victoria) ada di terminal bus sejauh 400 meter sebelah kanan terminal Jetstar tempat saya turun. Setelah 9x berhenti tiba di halte stasiun Breadmeadow. Dari stasiun ini, saya naik kereta api ke stasiun Flagstaff. Stasiun bawah tanah mirip dengan MRT kalau di Singapura. Jalan ke hostel Europa sejauh 200 meter. Petunjuk saya dapat dari Google map yang saya aktif, setelah berlangganan internet Telkomsel roaming 3 hari seharga 275 ribu Rupiah, dapat kuota 750 MB yang saya aktif kan saat tiba di bandara tadi.1-kereta-di-melbourne

Europa hostel ada di Queen Street. Ini adalah pertama kali saya menginap di hostel. Kaget juga lihat banyaknya cewek cuma pakai hotpants dan bertato. Karena baru jam 11 sementara waktu check ini jam 2 siang, saya titip tas. Dan titip tas tidak gratis, ada kotak loker yang berbayar koin 2 AUD untuk 8 jam pertama, selanjutnya 1 AUD per jam. Karena belum ada koin, saya tukar kertas 5 AUD dengan 5 koin 1 AUD.1-europa-hostel

Usai titip tas, saya jalan dengan tas selempang. Menyusuri La Trobe Street lalu belok ke Elizabeth Street, naik tram gratis, melewati Bourke Street Mall yang nge-hits di Melbourne. Tanpa menyadari bahwa beberapa menit lalu ada orang Australia keturunan Yunani stress (teroris) menabrak pejalan kaki di trotoar sekitar mall ini dengan mobil bututnya, menewaskan 3 orang.

Masih kagok, karena pertama ke Melbourne, saya turun di halte tram Flinders. Lalu menyeberang ke stasiun Flinders. Rencana saya mau ke pantai Brighton yang ada Bathing Box nya itu. Maka saya harus naik kereta ke arah Sandringham, turun di stasiun Brighton Beach. Petunjuk di layar TV sangat jelas, tinggal tap kartu Myki. Masuk ke platform yang tertulis di TV. Perjalanan ke Brighton Beach cukup lama, sekitar 30 menit. Banyak penumpang yang turun, rata-rata anak muda. Pemandangan pantai yang jernih terlihat karang di dasarnya, banyak orang naik kapal pesiar dan kano, dari kejauhan tampak kapal-kapal besar. Semilir angin dingin dan teriknya matahari cukup membuat kulit gosong dan bibir retak-retak. Kombinasi dari suhu 18 derajat Celsius, kering/rendah kelembaban, dan matahari yang terik tak terhalang awan. Suasananya benar-benar indah, asyik, sejuk hangat. Agak kaget pas lihat di pantai, banyak cewek geletakan cuma berbikini dan yang cowok bertato dan telanjang dada. Sepanjang pantai. Di pinggir pantai juga ada taman yang rindang, disini saya melihat 2 keluarga muslim yang ditandai ibu berjilbab, sedang rekreasi menikmati semilir dan sejuknya angin pantai di bawah pohon, dengan meja penuh makanan dan softdrink. Jadi ngiler juga pas lapar begini. Glek. Banyak juga pesepeda yang lewat di trotoar. Ya, trotoar memang buat pejalan kaki dan pesepeda. Pantai yang ada Bathing Box nya sendiri masih harus jalan sekitar 800 meter ke Utara. Bathing Box sendiri cuma kotak kayu tempat berganti pakaian dan menyajikan snack. Meski kotak sederhana, tak murah memilikinya. Ada izin dan harganya bisa sampai 4 Milyar Rupiah untuk memilikinya.

Brighton Beach
Brighton Beach
1-brighton-beach

Saya cuma satu jam di pantai. Melanjutkan perjalanan ke St Kilda dengan bus, yang haltenya dekat stasiun Brighton. Jalan kaki 500 meter dari pantai Brighton ke situ. Pemandangan dari Brighton ke St Kilda adalah perumahan klasik yang sedap dipandang, dengan pepohonan rindang. Mungkin kalau di Indonesia dibilang angker/berhantu. Wkkk. Masuk kawasan St Kilda suasananya begitu meriah, apalagi ini hari Minggu. Pedestarian yang diisi satu live music lagu-lagu elegan, sangat enak di dengar. Tidak ada tumpang tindih musik di sini. Orang orang juga asyik menikmati lagu sambil makan minum di kafe kawasan jalan Acland ini. Di sini saya beli 3 kartu pos cantik bergambar Melbourne seharga @ 1 AUD buat dikirim ke saudara dan keponakan. Saya menuju Luna Park, dimana depannya ada taman dimana banyak orang berjemur dan bercengkerama. Luna Park (video Luna Park)adalah taman bermain, semua orang bebas masuk, cuma bayar kalau naik wahana bermainnya. Mulai AUD 49.95/orang bisa main sepuasnya, atau AUD 149.95/family 4 orang. Ini adalah salah satu wahana permainan tertua di dunia yang sudah ada sejak tahun 1912. Rollercoaster nya juga masih terbuat dari kayu. Keceriaan terasa di sini. Warga setempat bercampur dengan turis. Setelah sejam menikmati St Kilda dan Luna park nya, saya lanjutkan balik ke Downtown Melbourne dengan tram selama setengah jam. Tram modern sangat mirip dengan tram di Istanbul. Menuju kota melalui Crown Casino dan berganti free tram di simpang Flinders Street.

1-st-kilda-street
Luna Park Melbourne
Luna Park Melbourne
dalam Luna Park Melbourne
dalam Luna Park Melbourne

Saya turun di perhentian dekat Queen Street dan check in di Europa hostel. Bayar pakai kartu kredit plus deposit 20 AUD yang akan diberikan kembali saat check out. Saya dapat kamar 301 yang ada di basement. Ada 8 ranjang bertingkat buat 16 orang. Penat sekali, tapi masih ada space buat gelar sajadah dan box loker buat simpan tas. Kebanyakan remaja putri Jerman usia 20 tahunan. Ada juga bapak usia 50 tahunan dari Jerman, ada cewek turis Jepang. Muda-muda. Lihat mereka berpakaian, ampun deh, cuma pakai tank top, hotpants. Untuk mencegah hal yang tak diinginkan arah tidur saya menghadap tembok dan loker. Kebetulan dapat ranjang dekat pintu masuk yang masih kosong. Pas tiba di kamar ada juga cewek Jerman yang baru mandi dengan hanya pakai handuk ke kamar. Tapi masih punya malu anak ini, mojok sembunyi, saya pun ke luar ruangan. Yah inilah resiko tinggal di hostel berbagi ruangan dengan orang lain. Apalagi campur cowok cewek. Penghuni hostel di Melbourne banyak yang pelajar, sehingga masih relatif punya malu. Agak berbeda di Sydney dimana penghuni nya kebanyakan bule pencari kerja, istilahnya working holiday visitor/visa (WHV).

Setelah tahu kamar, saya lanjut lagi jalan-jalan untuk mengeksplorasi kereta api Melbourne, dengan naik tram ke stasiun Flinders. Naik kereta ke Frankston, balik lagi ganti kereta ke Belgrave dimana bisa sambung kereta kuno Puffing Billy- 38 AUD. Balik lagi mau lihat Clayton dan Dandenong dimana Monash University berada. Ternyata kereta hanya sampai Caulfield karena ada perbaikan. Untung ada juga kampus Monash di sini. Foto sebentar, balik lagi ke Flinders station melewati Richmond station dimana penonton Australia Open  2017 dari pinggiran kota Melbourne turun di sini, sambung jalan kaki melalui jembatan. Mengenai suasana pinggir kota Melbourne sendiri cukup cantik, rumah bagus dengan pekarangan. Cuma sayang, banyak coretan grafiti di dinding pinggir jalur kereta api. Mungkin ini salah satu yang menyebabkan Melbourne mendapat predikat sebagai kota seni. Ongkos keliling kota ini tercover dengan maximum/cap fare 7.8 AUD/day. Jadi setelah terpotong 7.8 AUD/hari maka selanjutnya gratis keliling zona 1 dan zona 2.

Sebelum jalan keliling kota dari hostel tadi, di Swanston Street dekat stasiun Flinders saya mampir ke KFC, beli paket Zinger Box 10.75 AUD yang isinya 3 potong ayam kecil, kentang, burger ayam juicy porsi besar, kentang tumbuk dan minuman kaleng mountain dew. Ga tau halal apa ga, karena ini cuma ayam dan kentang, bismillahirrahmanirrahim. Walau terkesan mahal tapi bisa buat makan 2x. Saya cuma makan ayam dan kentang tumbuk serta minum. Kentang dan burger saya jejalkan ke Tupperware buat makan malam. Fungsional.

1-kfc-1075-aud

salah satu produk KFC Australia

Jam 8 sore (di sini Maghrib hampir jam 9 malam) saya balik ke hostel dan tidur, tapi mampir dulu ke Central Mall untuk beli bekal di supermarket Coles. Hostel masih sepi, sholat Maghrib jamak Isya. Kira-kira jam 11 malam, rombongan cewek Jerman datang heboh. Berisik banget, sampai saya bangun dan pura-pura tetap tidur. Baru setelah mereka tidur, saya bisa tidur. Resiko tinggal di hostel. :mrgreen:

belanjaan di Coles
belanjaan di Coles
jam di mal Central
jam di mal Central
atap mal Central
atap mal Central
stasiun Flinders
stasiun Flinders

Tempat menarik yang saya kunjungi hari ini : Tullamarine airport, Brighton Beach dengan Bathing Box nya, St Kilda dengan Luna park nya, keliling kota dan daerah sekitar Melbourne.

Biaya hari pertama :

– Jetstar 549 k Rupiah

– Roaming data 3 hari Telkomsel 275 k Rupiah

– Myki Explorer 15 AUD~150 k Rupiah

– Hostel 2 malam +deposit 79 AUD~800 k Rupiah

– loker 2 AUD ~21 k Rupiah

– KFC Zinger box 10.75 AUD ~108 k Rupiah

-Coles supermarket 11.65 AUD~120 k Rupiah

——————-+

Rp 2,023 jt

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Australia 2017 : Tiket Murah ke Australia

28 Sabtu Jan 2017

Posted by pengingat in Australia, Jetstar, Melbourne, Scoot Airlines review, Singapura, Sydney, Wisata

≈ 7 Komentar

Tag

fasilitas Jetstar, fasilitas Scoot, harga bagasi jetstar, harga bagasi scoot, Jetstar, pesawat jetstar, scoot, scoot airlines review indonesia, tiket murah Jetstar, tiket murah ke Australia, tiket murah Scoot


Selain masih ada visa Australia, ada hal lain yang mendorong saya pergi ke Melbourne dan Sydney, yaitu TIKET PESAWAT MURAH :

1. Jetstar, Bali-Melbourne (JQ-36) seharga 549 ribu Rupiah termasuk airport tax, lama perjalanan 5 jam 30 menit. Fasilitas gratis : tas tenteng 7 kg. Lainnya bayar : pilih kursi, makan minum, audio video, WIFI, charging baterai gadget.

 

 

kursi lapang
kursi lapang
ada audio video
ada audio video
udara segar
udara segar
senyap
senyap
ramah lingkungan
ramah lingkungan
kabin besar
kabin besar
jendela besar
jendela besar
halus
halus
pesan makan
pesan makan
hiburan
hiburan
aneka minuman
aneka minuman
kursi nyaman
kursi nyaman
cahaya bisa diatur
cahaya bisa diatur
aerodinamis
aerodinamis
pilihan hiburan
pilihan hiburan
kelembaban
kelembaban
memanjakan panca indera
memanjakan panca indera

2. Scoot, Sydney-Singapura (TZ-1), seharga 1,7 juta termasuk airport tax, lama perjalanan 8 jam. Yang membuat mahal adalah airport tax Sydney airport yang hampir 800 ribu Rupiah. Saya lihat harga termurah Scoot Sydney-Singapura adalah 1,5 juta Rupiah, hari Selasa pagi, saya memeriksa seminggu setelah saya beli tiket. Tiket normal 2,1 juta Rupiah (AUD 199+charge bayar pakai kartu kredit AUD 10). Fasilitas : tas tentengan 7 kg + laptop 3 kg. Jika diperkirakan akan membawa bagasi 30 kg, sebaiknya beli langsung pre book bagasi yang berharga AUD 44 (440 ribu Rupiah). Karena jika hanya membeli bagasi 20 kg yang harganya AUD 24 (240 ribu Rupiah), dan ternyata ada kelebihan bagasi 10 kg harganya sangat mahal, kena AUD 25/kg, berarti tambah sekitar AUD 250, total AUD 274 (2,74 juta Rupiah). Sedangkan bila beli bagasinya go show kena AUD 100 untuk 20 kg+kelebihan bagasi AUD 250, total AUD 350. Untuk pilih kursi biasa biayanya AUD 7. Selengkapnya di scoot_fees_chart_en.

Fasilitas lainnya bayar seperti Jetstar. Tambahan biaya antara kedua maskapai sebagai berikut :

 No Add on  Jetstar AU Scoot SG (Scootbiz)
1 bagasi 20 kg          523,000          520,000
2 pilih kursi            90,000          120,000
3 makanan          249,554          170,000
4 hiburan            95,250          170,000
5 bantal selimut          149,732          180,000
     1,107,536      1,160,000

Di sini terlihat bahwa Jetstar lebih murah di pilihan kursi, hiburan, dan tambahan bantal selimut. Sedangkan Scoot yang merupakan anak perusahaan Singapore Airlines lebih murah sedikit dalam hal bagasi dan makanan. Kalau dijumlahkan Jetstar sedikit lebih murah.

Kedua maskapai ini menggunakan pesawat berbadan lebar terbaru seperti punya Qatar Airways, yaitu Boeing 787 Dreamliner, hanya saja ini low cost carrier, semua fasilitas (kecuali tas tenteng 7 kg) harus bayar. Pesawat Jetstar lebih bagus, karena dilengkapi audio video serta headset (saya dikasih pramugari headset gratis dalam kemasan plastik), charger USB, dan boleh minta minum air putih gratis diantar ke kursi. Sedangkan Scoot benar-benar polos kabinnya, serupa dengan Scoot dari Indonesia ke Singapura.

Tiket Jetstar adalah sebab, tiket lain (Scoot dan Air Asia) & penginapan adalah akibat. Tiket Murah 500 ribuan menyebabkan pengeluaran lain, sehingga total pengeluaran menjadi 5 juta (10x lipat). Cukup sepadan dengan pengalaman yang saya rasakan selama seminggu perjalanan, Bandung-Denpasar(hari ke 1)-Melbourne-Sidney(hari ke 2-7)-Singapura-Jakarta-Bandung (hari ke 7). Untungnya tak perlu urus visa, karena sudah punya visa yang saya urus tahun 2014 saat mau ke Perth, dan berlaku 3 tahun, sampai 2017. Meski ganti paspor, cukup update nomor paspor via email ke ke kedutaan besar Australia di Jakarta (gratis). Update visa dengan nomor paspor baru ini jadi bekal berangkat ke Australia.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...
← Older posts

Ikuti Kami

  • Instagram
  • Twitter
  • Facebook

Cari

Terjemahan

Kategori

  • Air Asia
  • Anadolujet
  • Ankara
  • Asian Games
  • Asuransi
  • Australia
  • Bali
  • Bandung
  • Bangkok
  • Banjarmasin
  • Batik Air
  • Batu
  • Bisnis
  • Bogor
  • Brunei Darussalam
  • Buku
  • Cappadocia
  • China
  • Citilink
  • Denizli
  • Doha
  • Emas
  • Emirates
  • Garuda Indonesia
  • Goreme
  • Ho Chi Minh
  • Hongkong
  • Hotel
  • Internet
  • Investasi
  • Islam
  • Istanbul
  • Jakarta
  • Jepang
  • Jetstar
  • Johor
  • Kereta api
  • KLM
  • Kontes
  • Kuala Lumpur
  • Kuliner
  • Kyoto
  • Langkawi
  • Lion Air
  • Lombok
  • Macau
  • Makassar
  • Malang
  • Malaysia
  • Malindo
  • Medan
  • Melbourne
  • MY Airlines
  • Olahraga
  • Olimpiade
  • Osaka
  • Palembang
  • Pamukkale
  • Pegasus
  • Penang
  • Perth
  • Qatar
  • Qatar Airways
  • Scoot Airlines review
  • Sea Games
  • Shenzen
  • Singapura
  • Solo
  • Sriwijaya Air
  • Surabaya
  • Sydney
  • Thailand
  • Tiger Air
  • Tips
  • Tokyo
  • Turki
  • Turkish Airlines
  • Umrah
  • Umroh
  • Vietnam
  • Wisata
  • Yogyakarta

Arsip

  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Februari 2020
  • Januari 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juli 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019
  • April 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019
  • Desember 2018
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • September 2018
  • Agustus 2018
  • Juli 2018
  • Juni 2018
  • Mei 2018
  • April 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Januari 2018
  • Desember 2017
  • November 2017
  • Oktober 2017
  • September 2017
  • Agustus 2017
  • Juli 2017
  • Juni 2017
  • Mei 2017
  • April 2017
  • Maret 2017
  • Februari 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2016
  • Juli 2016
  • Juni 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Maret 2016
  • Februari 2016
  • Januari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015
  • Oktober 2015
  • September 2015
  • Agustus 2015
  • Juli 2015
  • Juni 2015
  • Mei 2015
  • April 2015
  • Maret 2015
  • Februari 2015
  • Januari 2015
  • Desember 2014
  • November 2014
  • Oktober 2014
  • September 2014
  • Agustus 2014
  • Juli 2014
  • Juni 2014
  • Mei 2014
  • April 2014
  • Maret 2014
  • Februari 2014
  • Januari 2014
  • Desember 2013
  • November 2013
  • Oktober 2013
  • September 2013
  • Agustus 2013
  • Juli 2013
  • Juni 2013
  • Mei 2013
  • April 2013
  • Maret 2013
  • Februari 2013
  • Januari 2013
  • Desember 2012
  • November 2012
  • Oktober 2012
  • September 2012
  • Agustus 2012
  • Juli 2012
  • Juni 2012
  • Mei 2012
  • April 2012
  • Maret 2012
  • Februari 2012
  • Januari 2012
  • Desember 2011
  • November 2011
  • Oktober 2011
  • September 2011
  • April 2011
  • Maret 2011
  • Februari 2011
  • Januari 2011
  • September 2010
  • Mei 2010
  • April 2010

Blog di WordPress.com.

  • Ikuti Mengikuti
    • asambackpacker01.wordpress.com
    • Bergabunglah dengan 466 pengikut lainnya
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • asambackpacker01.wordpress.com
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...
 

    %d blogger menyukai ini: