• Beranda
  • Tips Jalan-jalan Ke Hongkong, Macau, Dan Shenzen
  • Tips Liburan Ke Turki
  • Tips Memilih Dan Menginap Di Hostel
  • Tips Jalan-jalan Ke Australia
  • Tips Liburan Ke Jepang
  • Aktifkan Berlangganan Roaming Sejak di Indonesia
  • Pekan Raya Jakarta Kemayoran Update 2020
  • Menginap di Bandara Changi Singapura
  • Promo Tiket Pesawat dan Hotel
  • Menginap di Bandara Soekarno Hatta
  • About

~ Perjalanan untuk mendapatkan pencerahan

Category Archives: Denizli

kota transit di Turki sebelum ke air panas Pamukkale dan puing-puing kerajaan kuno

Malaysia-Qatar-Turki 2016 : Aneka Kuliner Yang Kami Nikmati

09 Jumat Des 2016

Posted by pengingat in Anadolujet, Ankara, Bandung, Denizli, Doha, Goreme, Istanbul, Kuala Lumpur, Kuliner, Malindo, Pamukkale, Qatar, Qatar Airways, Tips, Turki, Wisata

≈ 18 Komentar

Tag

bekal travel ke Turki, buah dan sayur murah di Turki, grosir makanan di kuala lumpur, jalan jalan ke turki, kuliner enak dan murah kuala lumpur, liburan ke Turki, makanan di anadolu jet, makanan di bellamaritimo pamukkale, makanan di Erboy hotel, makanan di Esra Petrol hotel, makanan di goreme jasmine, makanan di pegasus air, makanan di qatar airways, makanan di Turki, makanan di turkish airlines, menu hotel di Turki, pengalaman naik Qatar Airways, pengalaman naik Turkish Airlines, Tips Jalan Jalan ke Turki, tips liburan ke Turki, turkey food


Saya ingin sharing mengenai makanan selama di terbang (di udara) dan selama di tujuan wisata (di darat). Untuk perjalanan ke Turki ini kami membawa bekal antara lain :

  1. Magic jar 0,3 liter dan beras yang sudah di bungkus buat sekali masak
  2. Lauk rendang, abon, kering kentang dan gudeg kaleng
  3. Mie gelas, sambal sachet.

Bahan-bahan ini sebagian kami persiapkan dari Bandung dan sebagian kami beli di Kuala Lumpur. Minimal sekali sehari makan masakan sendiri, masak nasi pagi-pagi sebelum mandi, kemudian sarapan karena kami pilih hotel yang menyediakan sarapan pagi , berarti 1x lagi entah makan siang atau malam kami bisa menikmati kuliner setempat.

Jpeg
nasi+kering kentang+simit

Selama perjalanan, ini kuliner yang kami nikmati yang merupakan complimentary, kecuali di Pegasus Airlines (lcc) :

  • Malindo Air (Bandung-Kuala Lumpur pp), 2 Snack (roti dan biskuit) dan 2 minuman (jus/soda dan air putih). Kalau di website nya dibilang bisa pesan (beli) makanan di bawah sekalian saat beli tiket pertama, tetapi pas mau keberangkatan daftar menu ini hilang. Di pesawat pun sudah tidak jualan.
snack-dan-minum-od-302-kl-bandung
snack dan minum di malindo air
  • Qatar Airways (Kuala Lumpur-Doha-Istanbul pp), full meal 4x + snack untuk KL-Doha pp. makanannya enak-enak, terdiri hidangan utama (beef, chicken), salad, roti dengan mentega, coklat, air putih gelas, pilihan minuman. Tetapi tidak ditampilkan di websitenya. Sudah banyak memposting makanan maskapai ini dengan kata kunci : qatar airways meal . Qatar Airways makanan minumannya paling mantap.qatar airways logo
  • qatar-air-bubur-ayam
    bubur ayam qatar air
    nasi-ayam-briyani-qatar-air-doha-kl
    chicken machboos mirip ayam briyani
    habis-ayam-dan-just-tinggal-olesan-roti
    tinggal roti
    qatar-air-ist-doh-kentang-ayam-brokoli
    menu lengkap
    qatar-air-omelet
    omelet qatar air
    salah-satu-tambahan-minuman
    salah satu tambahan minum
    beef-qatar-air-doha-kl
    braised beef
    cheese-cake-yang-enak-banget
    cheese cake yang enak sekali
  • Anadolu Jet (Istanbul SAW-Kayseri), roti burger dan air mineral.
  • anadolu-meal
    meal anadolu
  • Bus Metro Turizm (Goreme-Denizli),  minuman hangat 3x dan air putih free flow.
  • Bus Pamukkale (Pamukkale-Selcuk), minuman hangat dan air putih
  • Turkish Airlines (Izmir-Istanbul SAW), dari gambar di laman nya ada burger spesial, hangat dan besar serta pendampingnya,namun itu adalah penipuan publik, kenyataannya cuma sepotong roti dibungkus kertas. Satu-satunya kenyataan yang lebih buruk dari harapan selama jalan-jalan di Turki. Sedangkan minuman tersedia teh, kopi, jus dan susu. Untuk penerbangan jarak jauh-luar negeri menunya lebih lengkap seperti di bawah.
  • ic_hat_economy_class_b_01
    gambar paket turkish
    sajian-turkish-airlines
    aktual
    ic_hat_economy_class_b_02
    gambar paket turkish
    ic_hat_economy_class_b_03
    gambar paket turkish
    dis_hat_economy_class_2015_k_01
    gambar makanan long haul turkish
    dis_hat_economy_class_2015_k_02
    gambar makanan long haul turkish
    dis_hat_economy_class_2015_k_03
    gambar makanan long haul turkish
    dis_hat_economy_class_2015_k_04
    gambar makanan long haul turkish
  • Pegasus (Istanbul SAW-Ankara pp). Menu lengkap dijual sekitar 20 TL (75-100 ribu Rupiah).steak-panggangcaesar-saladpasta-hot-mealbakso-panggangayam-schnitzelayam-panggang
  • Jpeg
    aktual kacang hijau yang dimasak ala turki
    sarapan-dingin
    scnitzel
    chicken schitzel yang uenak
    caesar-salad
    caesar salad yang gurih segar
    kofte
    kofte. makanan terbaik di maskapai turki

    Rasanya sangat enak. Ada logo Do&Co Turkish, mungkin seperti ini hidangan di Turkish Airlines jarak jauh.

    Sarapan complimentary hotel

    • Esra Sultan Petrol-Istanbul : sarapan ala Turki yang sederhana namun enak, setumpuk selai dan mentega beserta roti sebagai tambahan.
    esra-sultan-hotel-breakfast
    sarapan di esra
    pemandangan-dari-teras-esra-sultan-hotel
    makanan dengan latar belakang masjid kecil didepan masjid biru
  • Goreme Garden House (2x) : sarapan ala Turki ditambah telur dadar pada hari pertama dan telur dalam nampan yang wow spektakuler rasanya, menemen, buah zaitun dll. Roti nya juga sangat renyah. Memang ahli orang Turki bikin makanan sedap
  • roti
    renyah sekali roti gandum ini
    gula-apa-permen
    ini adalah gula, bukan permen
    sarapan2
    enak banget dah
    goreme-jasmine-house-breakfast-1st-day
    telur dadar yang enak
  • Bellamaritimo Hotel-Pamukkale : hotel keluarga ini menyajikan sarapan yang dibuat ayah ibu pengelola hotel. Enak sekali sarapan di sini.
  • sarapan-hotel-bellamaritimo
    Sarapan di bellamaritimo hotel pamukkale
  • Ephesus Hostel-Selcuk : Tak sempat sarapan, karena check out lebih awal. Ada jeruk bebas ambil di dapur. Karena musim buah, jeruk, delima, dan anggur ada dimana-mana, dijual sangat murah.
  • Erboy Hotel-Istanbul (4x) : paling lengkap selama di Turki, ada pojok aneka keju dan roti, pojok buah dan salad, ada pojok telor, sosis & roti telor, ada pojok kopi dan minuman lain. Mantap
  • Sedangkan jajan di luar sbb :

    • KL (H1+H2) : makan di Nu Sentral, kedai dekat hotel, BK KL Sentral dan kafe Museum Negara. Makan di KL termasuk murah, dibandingkan makan fast food di kota besar di Indonesia.
    Doha (H3+H13) : masih kenyang makan di Qatar Airways 😉 Istanbul (H3+H4) : sarapan di hotel, jajan chesnut dan simit Goreme (H5+H6) : coba makan di Safak kafe, kafe no 1 di Goreme versi TripAdvisor: Adana Kebab yang lumayan enak. Kopinya juga enak. Baklavanya enak, tapi dibawah ekspektasi.
    adana-kebab-18-tl
    Adana kebab yang enak di Goreme
    Pamukkale (H7) : makan pide, pizza Turki dan Ayran (yoghurt asin) di kafe depan masjid. Enak dan menyehatkan. Selcuk (H8+H9) : beli tavuk Kebab (Kebab ayam)di pasar pusat kota. lumayan dan cukup murah 4 TL.
    tavuk-or-chicken-kebab-4-tl
    Istanbul (H9 sd H13) : sarapan di hotel, jajan kumpir, simit, balik ekmek (burger ikan), makanan supermarket dan makan bekal sudah cukup. Kafe nya agak overprice.
    Jpeg
    Jpeg
    Jpeg
    Jpeg
    Jatah makan siang green tour, saya pilih sup dan beef casserole Buah murah di pasar dan sekali beli mi instan
    Jpeg
    snack-doha-kl
    jus-10-ribuan
    origin-of-indonesia
    teh-dan-kopi-turki
    anggur-05-tl-2rb-rupiah

    Oh ya, tentang makanan, sebelum berangkat saya penasaran dengan makanan khas daerah yang ditampilkan di prangko Turki ini, sayangnya cuma sebagian yang sudah saya coba, yang lainnya silakan dicoba

    makanan-gaziantep
    makanan-anatolia
    makanan-karadeniz
    makanan-anatolia-tengah

    Bagikan ini:

    • Facebook
    • LinkedIn
    • Lagi
    • Cetak
    • Reddit
    • Twitter
    • Tumblr
    • Pinterest
    • Pocket
    • Telegram
    • WhatsApp
    • Skype
    • Surat elektronik

    Menyukai ini:

    Suka Memuat...

    Ke Selcuk Dimana Ada Ephesus dan Buah Yang Murah Serta Melimpah

    06 Minggu Nov 2016

    Posted by pengingat in Denizli, Tips, Turki, Wisata

    ≈ 2 Komentar

    Tag

    buah dan sayur murah di Turki, bus antar kota Turki, bus Pamukkale, Denizli, ephesus, ephesus museum, Isa bey Mosque, reruntuhan ephesus, selcuk, St.john ruins


    Sabtu, 5 Nopember 2016 (hari ke 8)

    Sudah seminggu kami meninggalkan kota Bandung di berada di luar negeri, ini saatnya evaluasi perjalanan. Apa yang kurang apa yang lebih. WIFI di hotel ini lumayan lancar. Kami sarapan di restoran yang dimasak langsung oleh ayah ibu pemilik hotel. Lezat. Setelah sarapan, kami diantar ke travel agent Pamukkale. Di sini kami dijemput pukul 9.15 dengan tiket seharga 35 TL/orang. Meski ada TV dan 3x dikasih minum, kurang nyaman bis ini, entah kenapa sopir terkesan irit dengan tidak menyalakan AC ketika jalan, sehingga sepanjang jalan terasa gerah dan jadi pengen kencing. Ketika saya minta berhenti untuk ke toilet, si sopir dan anaknya yang jadi pramugara (anak SD yang libur sekolah hari Sabtu) kompak bilang “this is express bus, direct to Selcuk, non stop”, asem nih komplotan babe n anaknya. Tapi tak sampai 1 menit bis berhenti mampir ke toilet di SPBU. Ini ketiga kali kami menemukan isengnya orang Turki. Oh ya, sepanjang jalan tampak subur tanah Turki dengan berbagai tanaman di atasnya. Meski tak ada gunung berapi aktif, tetapi nutrisi tanah peninggalan masih terjaga, dan mereka tetap menggunakan pupuk kandang, sehingga tidak mengherankan kalau lewat rumah petani di sini yang dicirikan traktor besar di depan rumah, ada bau kotoran sapi. Tapi hasilnya luar biasa, nyaris sepanjang jalan terlihat jeruk/oren dan delima yang siap panen. Jam 1 siang bis tiba di terminal.

     

    ada-avod-tapi-rusak
    musim-jeruk
    hamparan-ladang
    bus-pamukkale
    tiket-bus-pamukkale
    sarapan-hotel-bellamaritimo
    Jpeg
    Jpeg

    Dari terminal kami jalan melalui pasar Sabtu yang sangat ramai, luas, namun tertib dan teratur. Lalu lewat pusat kota yang ditandai adanya pilar-pilar tinggi kuno dimana banyak kafe dan orang-orang duduk di situ. Sempat kesasar Google map, karena salah satu akses ke hotel yg melintas stasiun kereta ternyata ditutup karena ada pembangunan. Kami memutar ke jalan di utara. Kami tiba di penginapan Ephesus hostel jam 1.30 siang. Awalnya ketuk pintu tak ada yang menyahut. Coba saya kontak nomor yang ada di booking.com, Alhamdulillah ada yang mengangkat (dan baru ngeh, ternyata kartu Turkcell yang saya beli ada free 500 menit telpon lokal Turki). Kami disambut mas-mas pemilik guest house yang mirip patung Yunani, yang memberi penjelasan seputar Selcuk dan memberikan peta panduan. Disarankannya hari ini keliling kota dulu, besok baruke Ephesus. Sesudah itu kami dapat kunci kamar. Kamar yang sederhana, namun ada dapur umum lengkap dengan kompor dan dispenser. Ada juga buah jeruk bebas ambil dan teh gula kopi. Di ruang tengah ada setrika. Semuanya self service.

    Jpeg

    pasar sabtu Selcuk

    kamar-ephesus-hostel

    kamar Ephesus hostel

     

    Setelah menaruh koper dan tas, kami bergegas kembali ke kota untuk mengunjungi beberapa lokasi wisata diantaranya masjid Isa Bey, reruntuhan St.Paul, museum Ephesus, dan lokasi reruntuhan Ephesus. Tapi kami beli tavuk kebab (kebab ayam) 4 TL di pusat kota. Isa Bey dan St Paul lokasinya berdekatan, sehingga dari St Paul kami bisa melihat masjid Isa Bey. Untuk masuk masjid Isa Bey gratis, sedangkan St Paul bayar 20 TL/orang, namun free jika sudah punya museum pass. Kami menemukan pohon kurma yang sedang berbuah, sempat ngiler pengen metik, tapi bukan milik, kami abaikan kengileran ini.

     

    di-kejauhan-tampak-masjid-isabey
    reruntuhan-st-paul
    selcuk-dari-st-paul
    tavuk-or-chicken-kebab-4-tl
    Jpeg
    Jpeg

    Usai dari sini kami langsung ke museum Ephesus dekat terminal.Koleksinya spektakuler. Biaya masuknya 20TL/orang , dan gratis buat pemilik museum pass. Tapi kepikiran satu lagi yang kami kunjungi reruntuhan Ephesus. Maka kami bergegas ke terminal, cari dolmus (angkot) yang mirip mobil pariwisata. Karena tak kunjung datang penumpang, sementara dolmus akan jalan kalau sudah banyak penumpang maka kami pilih jalan saja yang ternyata sangat jauh, 5 km melalui trotoar sepeda, yang kiri kanannya pohon besar, rindang sekali. Kami menyeberang jalan raya, dan masih harus jalan lagi sekitar 500 meter hingga akhirnya sampai pintu gerbang selatan. Di sini banyak penjual souvenir dan tas. Rapi tempatnya. Untuk masuk tempat ini biayanya 40 TL, free untuk pemilik museum pass. Kami berfoto di reruntuhan Ephesus ini, dan bangunan yang menurut kami spektakuler adalah stadion yang masih relatif utuh. Tak sampai satu jam di sini kami balik melalui pintu tempat kami tadi masuk.

     

    koleksi-museum-ephesus3
    koleksi-museum-ephesus2
    koleksi-museum-ephesus
    reruntuhan-ephesus
    jalan-kaki-5-km-ke-ephesus
    foto-dulu-bareng-kucing

    Ada papan informasi biaya taksi ke rumah bunda Maria (Siti Maryam) atau ke Selcuk sama sama 20 TL. Karena sudah menjelang Maghrib, kami pulang ke Selcuk, minta di antar ke pasar yang kami lewati saat tiba tadi. Perjalanan sekitar 10 menit, kami keliling dan menemukan beberapa barang lucu, utamanya sayur dan buah yang benar-benar melimpah. Kenari yang sudah bersih 45 TL/kg, katanya masih bisa ditawar, karena masih setengah jalan lagi, dan jatah bagasi Turkish Airlines domestik sudah mepet (kemarin sudah 14.6 kg dari jatah 15 kg), kami cari buah segar saja buat konsumsi. Daaaaan, kami menemukan penjual buah anggur yang sudah mau tutup. Kami pembeli terakhir, anggur yang ditimbang 1,1 kg ini dihargai cuma 0,5 TL (2 ribu Rupiah). Amazing banget. Dan rasanya sangat manis, yang kalau di Indonesia harganya mungkin 80 ribu Rupiah/kg. Saya rasa ini kebetulan mau habiskan barang saja, karena saya lihat kalau di papan harganya antara 4-8 TL/kg. Dari Pasar kami mampir ke supermarket Migros yang ada di samping pasar. Di sini kami menemukan mie instan Cup merk Nudo rasa tomat, yang ada tulisan origin : Indonesia (dibuat di Indonesia). Rasanya mirip mie ABC tomat pedas. Jangan-jangan satu pabrik. Kami balik ke penginapan, dan di jalan menemukan pohon jeruk yang sedang berbuah lebat di pinggir jalan. Dan herannya tidak ada yang memetik. Jadi ingat pohon mangga depan rumah luar pagar di Kalimantan, tidak ada yang memetik meski berbuah lebat.

     

    pasar sabtu Selcuk
    pasar sabtu Selcuk
    musim-jeruk
    anggur-05-tl-2rb-rupiah

    Selama beberapa hari ini kami menemukan beberapa buah sedang musim panen di Turki, dan buah tersebut ada ditempat umum. Sewaktu di Goreme kami menemukan pohon anggur yang buahnya menjuntai di atas kursi tempat duduk kami di halaman masjid Jamik. Di Pamukkale kami menemukan pohon delima yang berbuah lebat di pinggir jalan. Di Selcuk menemukan jeruk yang kuning merona dan gendut berisi. Semua sudah kami coba, beli di pasar dengan harga yang tidak masuk akal murahnya, dengan rasa yang luar biasa manis dan segar. Kami kagum akan hal ini.😄

    Biaya hari ke-8 :

    • Bayar Ephesus Hostel = 70 TL (290k Rupiah)
    • Bis Pamukkale-Selcuk = 2×35 TL=70TL (290k Rupiah)
    • Taksi Ephesus-Selcuk = 20 TL(82k Rupiah)
    • Kebab = 8 Tl (33k Rupiah)
    • Belanja di supermarket =21.1 TL (87k Rupiah)
    • Anggur 1 kg = 0.5TL (2,1k Rupiah)—————————————————————————————————————–Total 784.1k Rupiah

     

     

    Bagikan ini:

    • Facebook
    • LinkedIn
    • Lagi
    • Cetak
    • Reddit
    • Twitter
    • Tumblr
    • Pinterest
    • Pocket
    • Telegram
    • WhatsApp
    • Skype
    • Surat elektronik

    Menyukai ini:

    Suka Memuat...

    Ikuti Kami

    • Instagram
    • Twitter
    • Facebook

    Cari

    Terjemahan

    Kategori

    • Air Asia
    • Anadolujet
    • Ankara
    • Asian Games
    • Asuransi
    • Australia
    • Bali
    • Bandung
    • Bangkok
    • Banjarmasin
    • Batik Air
    • Batu
    • Bisnis
    • Bogor
    • Brunei Darussalam
    • Buku
    • Cappadocia
    • China
    • Citilink
    • Denizli
    • Doha
    • Emas
    • Emirates
    • Garuda Indonesia
    • Goreme
    • Ho Chi Minh
    • Hongkong
    • Hotel
    • Internet
    • Investasi
    • Islam
    • Istanbul
    • Jakarta
    • Jepang
    • Jetstar
    • Johor
    • Kereta api
    • KLM
    • Kontes
    • Kuala Lumpur
    • Kuliner
    • Kyoto
    • Langkawi
    • Lion Air
    • Lombok
    • Macau
    • Makassar
    • Malang
    • Malaysia
    • Malindo
    • Medan
    • Melbourne
    • MY Airlines
    • Olahraga
    • Olimpiade
    • Osaka
    • Palembang
    • Pamukkale
    • Pegasus
    • Penang
    • Perth
    • Qatar
    • Qatar Airways
    • Scoot Airlines review
    • Sea Games
    • Shenzen
    • Singapura
    • Solo
    • Sriwijaya Air
    • Surabaya
    • Sydney
    • Thailand
    • Tiger Air
    • Tips
    • Tokyo
    • Turki
    • Turkish Airlines
    • Umrah
    • Umroh
    • Vietnam
    • Wisata
    • Yogyakarta

    Arsip

    • Februari 2023
    • Januari 2023
    • Desember 2022
    • November 2022
    • Oktober 2022
    • September 2022
    • Agustus 2022
    • Juli 2022
    • Juni 2022
    • Mei 2022
    • April 2022
    • Maret 2022
    • Februari 2022
    • Januari 2022
    • Desember 2021
    • November 2021
    • Oktober 2021
    • September 2021
    • Agustus 2021
    • Juli 2021
    • Juni 2021
    • Mei 2021
    • April 2021
    • Maret 2021
    • Februari 2021
    • Januari 2021
    • Desember 2020
    • November 2020
    • Oktober 2020
    • September 2020
    • Agustus 2020
    • Juli 2020
    • Juni 2020
    • Mei 2020
    • April 2020
    • Maret 2020
    • Februari 2020
    • Januari 2020
    • Desember 2019
    • November 2019
    • Oktober 2019
    • September 2019
    • Agustus 2019
    • Juli 2019
    • Juni 2019
    • Mei 2019
    • April 2019
    • Maret 2019
    • Februari 2019
    • Januari 2019
    • Desember 2018
    • November 2018
    • Oktober 2018
    • September 2018
    • Agustus 2018
    • Juli 2018
    • Juni 2018
    • Mei 2018
    • April 2018
    • Maret 2018
    • Februari 2018
    • Januari 2018
    • Desember 2017
    • November 2017
    • Oktober 2017
    • September 2017
    • Agustus 2017
    • Juli 2017
    • Juni 2017
    • Mei 2017
    • April 2017
    • Maret 2017
    • Februari 2017
    • Januari 2017
    • Desember 2016
    • November 2016
    • Oktober 2016
    • September 2016
    • Agustus 2016
    • Juli 2016
    • Juni 2016
    • Mei 2016
    • April 2016
    • Maret 2016
    • Februari 2016
    • Januari 2016
    • Desember 2015
    • November 2015
    • Oktober 2015
    • September 2015
    • Agustus 2015
    • Juli 2015
    • Juni 2015
    • Mei 2015
    • April 2015
    • Maret 2015
    • Februari 2015
    • Januari 2015
    • Desember 2014
    • November 2014
    • Oktober 2014
    • September 2014
    • Agustus 2014
    • Juli 2014
    • Juni 2014
    • Mei 2014
    • April 2014
    • Maret 2014
    • Februari 2014
    • Januari 2014
    • Desember 2013
    • November 2013
    • Oktober 2013
    • September 2013
    • Agustus 2013
    • Juli 2013
    • Juni 2013
    • Mei 2013
    • April 2013
    • Maret 2013
    • Februari 2013
    • Januari 2013
    • Desember 2012
    • November 2012
    • Oktober 2012
    • September 2012
    • Agustus 2012
    • Juli 2012
    • Juni 2012
    • Mei 2012
    • April 2012
    • Maret 2012
    • Februari 2012
    • Januari 2012
    • Desember 2011
    • November 2011
    • Oktober 2011
    • September 2011
    • April 2011
    • Maret 2011
    • Februari 2011
    • Januari 2011
    • September 2010
    • Mei 2010
    • April 2010

    Blog di WordPress.com.

    • Ikuti Mengikuti
      • asambackpacker01.wordpress.com
      • Bergabunglah dengan 467 pengikut lainnya
      • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
      • asambackpacker01.wordpress.com
      • Sesuaikan
      • Ikuti Mengikuti
      • Daftar
      • Masuk
      • Laporkan isi ini
      • Lihat situs dalam Pembaca
      • Kelola langganan
      • Ciutkan bilah ini
     

    Memuat Komentar...
     

      %d blogger menyukai ini: