• Beranda
  • Tips Jalan-jalan Ke Hongkong, Macau, Dan Shenzen
  • Tips Liburan Ke Turki
  • Tips Memilih Dan Menginap Di Hostel
  • Tips Jalan-jalan Ke Australia
  • Tips Liburan Ke Jepang
  • Aktifkan Berlangganan Roaming Sejak di Indonesia
  • Pekan Raya Jakarta Kemayoran Update 2020
  • Menginap di Bandara Changi Singapura
  • Promo Tiket Pesawat dan Hotel
  • Menginap di Bandara Soekarno Hatta
  • About

~ Perjalanan untuk mendapatkan pencerahan

Monthly Archives: Juli 2015

Pengalaman Balik Naik KA Turangga Eksekutif

28 Selasa Jul 2015

Posted by pengingat in Tips, Wisata

≈ Tinggalkan komentar

Tag

Kereta api, turangga


Malam ini kami balik ke Bandung dari Yogyakarta menggunakan kereta api Turangga kelas eksekutif. Kereta ini hanya bawa gerbong eksekutif. Kereta tiba pukul 22.23 WIB, setelah 5 menit menunggu penumpang naik,pukul 22.28 kereta berangkat kembali ke arah barat.
Seperti kereta di Jepang, di lorong ujung ada rak penyimpan koper. Sedangkan di atas tempat duduk ada tempat menaruh tentengan yang mungkin muat untuk koper sedang.
Kami menempati gerbong 4 yang tak terlalu baru, tapi masih terawat. Ada petugas on duty yg bisa dihubungi, dan TV kereta di ujung gerbong. Mendapat gerbong yang baru atau tidak, hampir mustahil, karena hanya kereta api yg tahu.
Kursi nyaman, ada pijakan kaki,diberikan bantal dan selimut. Kalau makanan dan minumam tetap bayar/beli.
Nyaman. Perjalanan ke Bandung makan waktu 8 jam.InsyaAllah esok pagi jam 5.30 WIB sampai stasiun Bandung.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Malioboro Ekspress Kelas Ekonomi

26 Minggu Jul 2015

Posted by pengingat in Kereta api, Malang, Wisata, Yogyakarta

≈ Tinggalkan komentar

Tag

harga makanan minuman kereta api, Kereta api, kereta api Indonesia, kereta ekonomi, kereta malabar, kereta malioboro ekspres, Malioboro express, minuman di kereta api


Pertama kali naik kereta api ini di kelas ekonomi. Tak seburuk yang kubayangkan, ternyata kabin kereta ini masih baru, bersih, dan konfigurasi tempat duduknya 2:2, beda dengan umumnya kelas ekonomi yang 3:2.
Untuk rute Tulungagung Yogyakarta kelas ekonomi bertarif 200 ribu, sedangkan eksekutif 250 ribu. Selisih sedikit antar 2 kelas ini.
Cukup nyaman, namun karena musim balik lebaran, kereta penuh penumpang. Banyak yang kecele tadinya mengira ada tempat untuk tidur selonjoran ternyata tidak ada. Kereta yang menarik dan bersih ini juga menyediakan makanan minuman. Makanan utama nasi goreng ikan asin berlauk telur mata sapi dan acar sayuran seharga 20 ribu dan dikemas dalam wadah layaknya fast food. Untuk minuman kopi dijual 6 ribu. Lumayan lah. Di sini kelihatan bahwa tiap daerah operasional punya ciri sendiri di restorkanya. Jika daop bandung pakai wadah hitam, di daop yogya ini pakai wadah fastfood. Inovatif.

Selasa, 30 Oktober 2018

Malioboro express ekonomi.jpg

Kali ini kami naik Malioboro ekspress dari stasiun Tulungagung ke stasiun Tugu Yogyakarta. Kami dapat tiket promo seharga Rp 50 ribu/orang dalam event KAI online travel fair awal bulan ini. Sangat besar potongan harganya.

Kereta ini kereta terakhir hari, karena berangkat pukul 22.25, dimana sebelumnya ada KA Dhoho pukul 21.50 dari Surabaya berakhir di Blitar. Sedangkan kereta berikutnya Malioboro Ekspress dari Yogyakarta ke Malang.

Gerbong ekonomi Malioboro Ekspress yang kami tumpangi terlihat sepi, mungkin hanya terisi setengah. Gerbong ekonomi kereta ini formasinya 2-2, duduk berhadapan, namun jarak dengan kursi di hadapan lebih lebar daripada Kahuripan. Cukup nyaman.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Menikmati Gudeg Pawon Yogyakarta

22 Rabu Jul 2015

Posted by pengingat in Yogyakarta

≈ Tinggalkan komentar

Tag

nasi gudeg pawon


Penasaran dengan namanya yang terkenal, malam ini kami ke Gudeg Pawon yang tak jauh dari rumah mertua- 2 km seiring dengan adanya teman bisnis istri yang lagi melancong ke Yogyakarta bersama keluarga besarnya.
Nama gudeg ini sudah terkenal sejak lama, baik melalui blog, koran, maupun buku panduan kuliner, serta cerita sanak saudara yang sudah pernah ke sana. Beberapa kali ke sana menyerah, karena kemalaman, menu sudah habis, atau ngeper lihat mobil parkir memenuhi jalan sepanjang jalan terdekat warung.
Kebetulan teman bisnis istri sudah standby sejam sebelumnya, sehingga saat kami tiba pukul 21.25 tak perlu lama menunggu, karena jam 21.30 warung baru dibuka.
Saya tak membahas sejarahnya, karena mungkin sudah banyak yang membahasnya. Namun saya disini ingin membahas rasanya.
Dalam Indra perasaku, gudeg ini di atas rata2, baik rasa maupun harga. Namun masih sepadan. Aromanya ayamnya harum panggangan-mirip ayam lodho/ayam percik, berkuah seperti kuah padang, namun rasanya ringan. Plus kulit sapi pedas dan gudeg manis. Ngeblend. Semua orang rumah bilang enak. Sembilan porsi 215 ribu berisi ayam hitam (cemani), kulit sapi dan gudeg serta nasi.
Dalam menanti makanan juga tersedia minuman teh lemon 3 ribuan. Sila mencoba

image

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Mudik Dengan Kereta Api Malabar Bisnis

12 Minggu Jul 2015

Posted by pengingat in Tips

≈ 1 Komentar

Tag

Kereta api


Jika 10 tahun terakhir biasanya pulang mudik lebaran naik pesawat berhubung tinggal di luar pulau Jawa, kini sejak pindah ke Jawa, mudiknya juga ke Jawa menggunakan kereta api.
Berikut plus minus perjalanan lebaran kali ini :
Plus :
– Point to point
Ada kereta yang langsung dari Bandung ke Tulungagung dan dari stasiun sudah siap penjemput ke rumah sekitar 10 km dari situ. Biasanya kereta api menjangkau daerah yang jauh dari Bandara, sehingga menghemat waktu dan biaya.
– Murah
Tiket ekonomi pesawat dari Banjarmasin/Balikpapan ke Surabaya/Yogya saat lebaran sekitar 900-1500 ribu Rupiah, pesawat Bandung Yogya/Surabaya sekitar 600-1 juta, sedangkan kereta api eksekutif Bandung Tulungagung 500 ribu, Yogya 400 ribu.
– Nyaman
Nyaman bisa dari sisi di dalam kabin. Pesawat lebih sempit dan menegangkan terutama saat cuaca buruk. Kereta lebih lega dan santai. Untuk kelas bisnis kondisinya tak jauh beda dengan 10 atau 15 tahun lalu, kecuali kalau dulu pakai kipas angin sekarang pakai aircond. untuk ekonomi semua sudah pakai aircond sekarang ini dengan formasi 3-2, kecuali Malioboro ekspress 2-2.malioboro ekspress ekonomi
Sedangkan dari sisi konektivitas, kereta langsung ke kota yang dituju, sedangkan pesawat, dari bandara Juanda ke Kediri/Tulungagung atau kota yang jauh dari bandara harus berganti ke bus di terminal Bungurasih.
Disini kurang manusiawi, mirip hukum rimba, siapa yang kuat bisa masuk/naik bus sedangkan yang lemah (lansia) kasihan sekali bisa nunggu berjam2, sudah begitu bus jadi langka-jarang datang. Kadang harus datang ke pool nya di Sidoarjo.
Minus :
– lama, Bandung Yogya 8 jam, Bandung Tulungagung 14 jam. Pesawat ke Yogya 1 jam, ke Tulungagung 1,5 plus bus Harapan Jaya 5 jam.
– tak ada executive lounge, jadi kartu kredit Titanium maupun Platinum tak akan terpakai karena di stasiun tak ada executive lounge, tapi menurut saya makanan di restoran kereta api lebih lezat, variatif dan murah (25-35 ribu) daripada makan di executive lounge bandara yang berbayar 75 ribu dengan kartu kredit gold, silver maupun bayar cash.
Kesimpulan :
Kereta api adalah pilihan optimal dari sisi biaya, kenyamanan,dan akses ke rumah. Terimakasih kereta api.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Saham Tambang Bertumbangan

08 Rabu Jul 2015

Posted by pengingat in Investasi, Tips

≈ Tinggalkan komentar

Tag

cara menghitung harga wajar saham, investasi saham, pemilihan saham untuk investor defensif


Yang lagi hot saat ini adalah turunnya bursa saham Asia termasuk Indonesia. Turun lebih dari 10% di awal tahun. Dan 50% dibanding Agustus 2014. Salah satunya adalah saham2 di bidang pertambangan batubara dan mineral yang tinggal 50% dari harga tertingginya.

image

Sebut saja BUMI yang turun dari

200 menjadi 57

image

Rupiah per lembar.
Kemudian saham ANTAM

Turun dari 1275  menjadi 655
Ada lagi

image

saham

PTBA turun dari 14150 menjadi 7925, satu lagi saham

image

ITMG ,turun dari 29650 menjadi 12525.
Traveler yang selama ini menikmati keuntungan dari jual beli saham pertambangan, harus mengerem keinginan jalan2, karena modalnya sudah tergerus 50%.

Bagikan ini:

  • Facebook
  • LinkedIn
  • Lagi
  • Cetak
  • Reddit
  • Twitter
  • Tumblr
  • Pinterest
  • Pocket
  • Telegram
  • WhatsApp
  • Skype
  • Surat elektronik

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Ikuti Kami

  • Instagram
  • Twitter
  • Facebook

Cari

Terjemahan

Kategori

  • Air Asia
  • Anadolujet
  • Ankara
  • Asian Games
  • Asuransi
  • Australia
  • Bali
  • Bandung
  • Bangkok
  • Banjarmasin
  • Batik Air
  • Batu
  • Bisnis
  • Bogor
  • Brunei Darussalam
  • Buku
  • Cappadocia
  • China
  • Citilink
  • Denizli
  • Doha
  • Emas
  • Emirates
  • Garuda Indonesia
  • Goreme
  • Ho Chi Minh
  • Hongkong
  • Hotel
  • Internet
  • Investasi
  • Islam
  • Istanbul
  • Jakarta
  • Jepang
  • Jetstar
  • Johor
  • Kereta api
  • KLM
  • Kontes
  • Kuala Lumpur
  • Kuliner
  • Kyoto
  • Langkawi
  • Lion Air
  • Lombok
  • Macau
  • Makassar
  • Malang
  • Malaysia
  • Malindo
  • Medan
  • Melbourne
  • MY Airlines
  • Olahraga
  • Olimpiade
  • Osaka
  • Palembang
  • Pamukkale
  • Pegasus
  • Penang
  • Perth
  • Qatar
  • Qatar Airways
  • Scoot Airlines review
  • Sea Games
  • Shenzen
  • Singapura
  • Solo
  • Sriwijaya Air
  • Surabaya
  • Sydney
  • Thailand
  • Tiger Air
  • Tips
  • Tokyo
  • Turki
  • Turkish Airlines
  • Umrah
  • Umroh
  • Vietnam
  • Wisata
  • Yogyakarta

Arsip

  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Februari 2020
  • Januari 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juli 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019
  • April 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019
  • Desember 2018
  • November 2018
  • Oktober 2018
  • September 2018
  • Agustus 2018
  • Juli 2018
  • Juni 2018
  • Mei 2018
  • April 2018
  • Maret 2018
  • Februari 2018
  • Januari 2018
  • Desember 2017
  • November 2017
  • Oktober 2017
  • September 2017
  • Agustus 2017
  • Juli 2017
  • Juni 2017
  • Mei 2017
  • April 2017
  • Maret 2017
  • Februari 2017
  • Januari 2017
  • Desember 2016
  • November 2016
  • Oktober 2016
  • September 2016
  • Agustus 2016
  • Juli 2016
  • Juni 2016
  • Mei 2016
  • April 2016
  • Maret 2016
  • Februari 2016
  • Januari 2016
  • Desember 2015
  • November 2015
  • Oktober 2015
  • September 2015
  • Agustus 2015
  • Juli 2015
  • Juni 2015
  • Mei 2015
  • April 2015
  • Maret 2015
  • Februari 2015
  • Januari 2015
  • Desember 2014
  • November 2014
  • Oktober 2014
  • September 2014
  • Agustus 2014
  • Juli 2014
  • Juni 2014
  • Mei 2014
  • April 2014
  • Maret 2014
  • Februari 2014
  • Januari 2014
  • Desember 2013
  • November 2013
  • Oktober 2013
  • September 2013
  • Agustus 2013
  • Juli 2013
  • Juni 2013
  • Mei 2013
  • April 2013
  • Maret 2013
  • Februari 2013
  • Januari 2013
  • Desember 2012
  • November 2012
  • Oktober 2012
  • September 2012
  • Agustus 2012
  • Juli 2012
  • Juni 2012
  • Mei 2012
  • April 2012
  • Maret 2012
  • Februari 2012
  • Januari 2012
  • Desember 2011
  • November 2011
  • Oktober 2011
  • September 2011
  • April 2011
  • Maret 2011
  • Februari 2011
  • Januari 2011
  • September 2010
  • Mei 2010
  • April 2010

Blog di WordPress.com.

  • Ikuti Mengikuti
    • asambackpacker01.wordpress.com
    • Bergabunglah dengan 467 pengikut lainnya
    • Sudah punya akun WordPress.com? Login sekarang.
    • asambackpacker01.wordpress.com
    • Sesuaikan
    • Ikuti Mengikuti
    • Daftar
    • Masuk
    • Laporkan isi ini
    • Lihat situs dalam Pembaca
    • Kelola langganan
    • Ciutkan bilah ini
 

Memuat Komentar...
 

    %d blogger menyukai ini: